Tuesday, July 24, 2018

3:54 AM
Silahkan klik tulisan atau gambar untuk lanjut membaca Pemdes Kramat Akan Bangun Jembatan Dusun.

Pemdes Kramat Akan Bangun Jembatan Dusun


Pemdes Kramat Akan Bangun Jembatan Dusun

Posted: 23 Jul 2018 01:45 PM PDT

Pemdes Kramat Akan Bangun Jembatan DusunKRAMAT, LELEMUKU.COM  - Pemerintah Desa Kramat, Kecamatan Taliabu Barat, Kabupaten Pulau Taliabu, Provinsi Maluku Utara pada tahun 2018 akan memprioritaskan program pembangunan satu unit jembatan desa, sebab jembatan di dusun tersebut sudah lama dinantikan warga.

Kepala Desa (Kades) Kramat Ardin Ramli  menerangkan, sejak dilakukan pembukaan jalan ruas Kramat terutama jembatan penghubung ke dusun yang selama ini hanya menggunakan jembatan kayu.

Ia mengatakan warga sangat mendambakan pembangunan jembatan desa di ruas jalan tersebut. Sebab jalan tersebut merupakan jalan alternatif untuk menghubungkan dusun, padahal jalan ini menjadi jalan utama dan difungsikan setiap saat.

Bahkan, lanjutnya jalan ini juga sering difungsikan kenderaan roda dua. Dan kini dengan adanya jembatan ini dibangun dengan kapasitas roda empat .

"Motor, bisa, tapi harus hati-hati juga dan kini dibanguan berdasarkan rekontruksi untuk roda empat," ungkapnya.

Dengan adanya jembatan desa ini, warga kini tidak perlu lagi menggunakan gerobak untuk mengangkat barang. Namun, bisa menggunakan roda empat lagi. Maka dengan adanya jembatan ini akses ekonomi, sosial, budaya dan pendidikan akan menjadi lebih mudah.

"Insya Allah pengerjaannya ditargetkan tuntas dengan waktu sebulan," pungkasnya. (DiskominfoTaliabu)

38 CJH dari Pulau Taliabu Berangkat ke Tanah Suci

Posted: 23 Jul 2018 01:30 PM PDT

38 CJH dari Pulau Taliabu Berangkat ke Tanah SuciBOBONG, LELEMUKU.COM - 38 orang Calon Jamaah Haji (CJH) asal Kabupaten Pulau Taliabu, Provinsi Maluku Utara telah diterbangkan dari embarkasi Makassar ke Tanah Suci pada Minggu, (22/7) pukul 23.00 WIT.

Para CHJ asal Tanah Hemungsia Sia Dufu  ini tergabung dalam kloter 9 yang terdiri dari Kabupaten Sinjai dan Provinsi Maluku Utara.  

Sementara itu pihak provinsi Maluku Utara yang terdiri dari masing-masing ketua rombongan ikut menyerahkan CHJ ke Panitia CHJ embarkasi Makassar yang berlangsung di asrama haji Kelurahan Sudiang, Sulawesi Selatan. 

Informasi yang dihimpun oleh media ini, bahwa seluruh CHJ asal Pulau Taliabu, telah di terima dan dinyatakan siap untuk diberangkatkan  ke Jeddah, Arab Saudi. 

Mansuh Mudo S,Ag, Ketua panitia penyelenggara ibadah haji Daerah Pulau Taliabu  mengungkapkan, bahwa semua CHJ asal Pulau Taliabu di pastikan akan berangkat secara keseluruhan menuju Jeddah. 

"Semoga mereka selalu dalam lindungan Allah SWT, dan bisa kembali ke tanah air. lebih khususnya ke Pulau Taliabu dalam keadaan sehat dan bisa menjadi haji yang mabrur," katanya.

Ditambahkan lagi, kalau tugas Pemkab Pulau Taliabu terutama Bagian Perekonomian dan Kesejateraan Rakyat Setda, telah memfasilitasi CHJ Pulau Taliabu musim haji tahun 2018,  mulai dari pelepasan di pulau taliabu sampai pada keberangkatan emberkasi makassar telah usai. (DiskominfoTaliabu)

Burhan Abduraman Pimpin Upacara Bendera Gerakan Disiplin ASN

Posted: 23 Jul 2018 01:30 PM PDT

Burhan Abduraman Pimpin Upacara Bendera Gerakan Disiplin ASNTERNATE, LELEMUKU.COM - Ratusan Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemerintah Kota (Pemkot) Ternate, Provinsi Maluku Utara dengan berseragam batik Korpri telah berbaris rapi mengikuti Upacara Bendera Gerakan Disiplin ASN yang dilaksanakan rutin pada setiap tanggal 17 bulan berjalan di halaman Kantor Walikota Jalan Pahlawan Revolusi pada Selasa (17/7) pukul 07.45 pagi.

Wali kota Ternate, Burhan Abduraman dalam awal amanatnya memberikan apresiasi kepada Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kota Ternate yang baru-baru ini meraih prestasi sebagai PTSP terbaik se-Wilayah Indonesia Timur dari Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM).

Wali kota mengatakan prestasi ini hendaknya dijadikan motivasi untuk meningkatkan kinerja pelayanan. Berkenan dengan hal ini walikota menghimbau kepada seluruh ASN agar bekerja dengan penuh kesadaran dan tanggung jawab.

"Dengan kesadaran dan tanggung jawab yang tinggi, seberat apapun tugas akan tetap dilaksanakan, dan kita tidak hanya melaksanakan dengan asal jadi saja. Tetapi kita bekerja dengan keinginan agar apa yg kita lakukan itu betul-betul memberikan nilai tambah bagi masyarakat. Apa yang kita lakukan itu bermanfaat bagi masyarakat, tidak hanya sekedar rutinas melaksanakan tugas-tugas kita seperti biasa tanpa ada inovasi, kreasi dan perubahan", tutur Wali Kota sembari mengajak kepada seluruh ASN agar membangkitkan semangat pengabdian sebagai abdi masyarakat dengan melakukan yang terbaik di bidang tugas masing-masing.

Wali Kota menambahkan bahwa masyarakat Kota Ternate semakin hari semakin cerdas mengkritisi Pemerintah, oleh karena itu ASN Pemkot harus mempersiapkan diri untuk semakin cepat merespon tuntutan masyarakat.

"Saya banyak sekali mendapat sms dari masyarakat Sampah di sana masih belum diangkat. Saya juga sering menerima sms, mengenai pengurusan sesuatu yang sampai beberapa hari belum selesai dan sudah dicek berulang-ulang. Nah, yang seperti ini yang harus cepat direspon, sehingga jangan terkesan Pemerintah Kota Ternate kurang memperhatikan aspirasi atau keluhan dari masyarakat," tutur Wali Kota mencontohkan.

Wali Kota menyampaikan terimakasih kepada seluruh ASN karena dari waktu ke waktu penyelenggaran pemerintahan semakin baik. Walikota mengajak seluruh ASN untuk turut memikirkan pertumbuhan dan perkembangan Kota ke depan. Menurut walikota ASN harus mampu berpikir mengantisipasi pertumbuhan-pertumbuhan Kota ke depan.

"Butuh inovasi bagaimana mengatur model transportasi, demikian pula hal yang lain, pasar kita, pusat-pusat perbelanjaan apakah lima sampai sepuluh tahun ke depan masih bisa menampung berbagai kebutuhan masyarakat, ini harus dikaji, Kita harus memikirkan bahwa apa yang kita lakukan saat ini dapat dinikmati manfaatnya oleh masyarakat dalam beberapa tahun ke depan" jelas Wali kota. (DiskomsandiTernate)

BPBD Kabupaten Mojokerto Bekali Warga Kesiapsiagaan Bencana

Posted: 23 Jul 2018 01:27 PM PDT



MOJOKERTO,Sekilasmedia.com - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Mojokerto bekerjasama dengan Satgas TMMD Ke-102 TA. 2018 Kodim 0815 Mojokerto menyelenggarakan penyuluhan manajemen bencana bagi warga di lokasi TMMD, Desa Jembul Kecamatan Jatirejo Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, Senin (23/07/2018) sore.

Kepala Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD Kabupaten Mojokerto, Puji Andriati, ST., MM., hadir selaku pemateri bertajuk  "Manajemen Bencana".   Mengawali materinya, Kabid Pencegahan dan Kesiapsiagaan ini, menegaskan bahwa penyuluhan manajemen bencana ini dilaksanakan dalam rangka mendukung pelaksanaan TMMD Ke-102 TA. 2018 Kodim 0815 Mojokerto.

Kemudian dalam paparannya dihadapan 30 orang peserta, Puji Andriati, menyampaikan tentang manajemen bencana, yaitu kegiatan-kegiatan yang dilakukan untuk mengendalikan bencana dan keadaan darurat, sekaligus memberikan kerja untuk menolong masyarakat dalam keadaan beresiko tinggi agar dapat menghindari ataupun pulih dari dampak bencana.

Tujuan manajemen bencana, lanjutnya, untuk mengurangi atau menghindari kerugian secara fisik, ekonomi maupun jiwa yang dialami oleh perorangan, masyarakat negara.  Selain itu, untuk mengurangi penderitaan korban bencana, mempercepat pemulihan,  dan memberikan perlindungan kepada pengungsi atau masyarakat yang kehilangan tempat ketika kehidupannya terancam, paparnya.

Masih paparnya, penanggulangan bencana, adalah serangkaian upaya yang meliputi penetapan kebijakan pembangunan yang beresiko timbulnya bencana, kegiatan pencegahan bencana, tanggap darurat, rehabilitasi dan rekonstruksi.

Sedangkan, yang dimaksud dengan bencana, adalah peristiwa atau rangkaian peristiwa yang mengancam dan mengganggu kehidupan dan penghidupan masyarakat yang disebabkan, baik oleh faktor alam, dan/atau faktor non-alam maupun faktor manusia sehingga mengakibatkan timbulnya korban jiwa manusia, kerusakan lingkungan, kerugian harta benda, dan dampak psikologis.

Pemateri juga menjelaskan, jenis bencana, antara lain bencana alam seperti gempa bumi, tsunami, gunung meletus, banjir, kekeringan, angin topan dan tanah longsor.  Untuk bencana non-alam, meliputi kegagalan teknologi, gagal modernisasi, epidemi dan wabah penyakit. Berikutnya bencana sosial, diantaranya konflik sosial antar kelompok atau komunitas masyarakat dan teror.

Dijelaskan pula, maksud dilaksanakannya penyuluhan ini, agar masyarakat mengetahui, mengerti dan memahami tentang bencana dan penanggulangannya serta memiliki kesiapsiagaan dalam menghadapi setiap ancaman yang ditimbulkan dari bencana. 

Terlebih kondisi alam Desa Jembul merupakan daerah perbukitan yang memiliki potensi kerawanan terhadap bencana khususnya tanah longsor. Untuk itu diharapkan semua warga dapat mengantisipasinya melalui memelihara dan menjaga lingkungan dan alam sekitarnya, seperti reboisasi, tidak membuang sampah ke sungai, dan lain-lain.(dim/wo)
Terima kasih karena telah membaca informasi tentang BPBD Kabupaten Mojokerto Bekali Warga Kesiapsiagaan Bencana . Silahkan membaca berita lainnya.

Samsudin Anggiluli dan Martinus Salamuk Salurkan Dana Desa ke 121 Kampung di Sorsel

Posted: 23 Jul 2018 01:17 PM PDT

TEMINABUAN, LELEMUKU.COM -Bank Rakyat Indonesia (BRI) menyalurkan dana desa kepada 121 kampung secara resmi mulai Senin (16/7) lalu, ditandai dengan penyerahan dana desa secara simbolis oleh Bupati Sorong Selatan (Sorsel) Samsudin Anggiluli, SE dan Wakil Bupati (Wabup) Drs.Martinus Salamuk secara simbolis kepada Kepala Kampung Tarof Distrik Kokoda Abdul Rauf Biawa di Aula Distrik Teminabuan.  

Wabup Martinus Salamuk menyerahkan dana desa dalam bentuk uang tunai secara simbolis dan disaksikan oleh Bupati Samsudin Anggiluli, SE serta manajemen PT BRI juga ikut menyaksikan penyerahan dana desa tersebut. 

Dana desa yang disalurkan tahap I sebesar 20 % dari alokasi dana desa yang telah ditetapkan. Selanjutnya pencairan dana tahap II sebesar 40 % dan pencairan dana tahap III sebesar 40%. Penyaluran dana desa tahap I sebesar 40 % dilakukan terlebih dulu, setelah kepala kampung menyelesaikan pertanggungjawaban barulah dana desa tahap II sebesar 40 % dicairkan.  

Bupati Samsudin Anggiluli pada kesempatan tersebut menegaskan, pengelolaan dana desa harus sesuai dengan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Kampung (RPJMK) dan Rencana Anggaran dan Belanja (RAB) yang dihasilkan dalam Musyawarah Kampung. 

"Sebenarnya dana desa tahap I sudah dicairkan bulan Januari lalu, namun mengalami keterlambatan karena dokumen yang dipsersiapkan oleh aparat kampung dan bendahara belum lengkap. Dana yang sudah digunakan segera dipertanggungjawabkan supaya dana tahap II segera dicairkan," ungkap dia. 

Pihaknya meminta agar pengelolaan dana desa dapat berjalan baik. Masyarakat kampung juga harus berkoordinasi dengan pendamping dana desa yang disiapkan pemerintah, sehingga pengelolaan dana desa tidak diselewengkan dan sesuai perencanaan yang ada. Selain itu juga administrasi pelaporan penggunaan dana desa sesuai dengan petunjuk teknis (juknis).

Sementara itu Plt.Kepala BPM Yohan Bodory menjelaskan, Kabupaten Sorong Selatan (Sorsel) mendapatkan alokasi dana desa dari tahun ke tahun semakin meningkat. 

"Tahun 2018 ini Kabupaten Sorsel mendapatkan alokasi dana desa sebesar Rp.90 Miliar lebih. Dana desa sebesar Rp.90 Miliar lebih tersebut akan dicairkan sebanyak 3 kali atau 3 tahap oleh BRI Unit Teminabuan yang sudah bekerja sama dengan Pemkab Sorsel," ujar dia. 

Pencairan tahap I kepada seluruh kampung sebesar 20 % atau di bawah Rp. 20 Miliar. Selanjutnya tahap II sebesar 40 % atau sekitar Rp.38 Miliar dan terakhir tahap III sebesar 40 persen atau sekitar Rp. 38 Miliar lebih. Pencairan dana desa dilakukan sesuai tahapan dan sesuai ketentuan yang berlaku.

 Dana desa tahap II bisa dicairkan setelah pertanggungjawaban penggunaan dana desa tahap I tuntas, begitupun dengan pencairan dana desa tahap III bisa dilaksanakan kalau pertanggungjawaban penggunana dana desa tahap II sudah selesai. Oleh karena itu kepala kampung sebagai Pengguna Anggaran harus memperhatikan penggunaan dana desa secara baik.

Pencairan dana tahap I sebesar 20 % dilakukan mulai Senin (16/7) lalu hingga hari ini Jumat (20/7) kemarin. Setelah dana desa tahap I diterima, harus segera dipergunakan untuk pembangunan kampung sesuai dengan program yang telah ditetapkan masing-masing kampung dalam Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) kampung. Dengan demikian hasil pembangunan akan kelihatan dan terukur. 

Jika pelaksanaannya di luar dari program yang sudah ditetapkan bersama dengan masyarakat, nanti tidak ada hasil dan bendahara yang pusing terkait mekanisme pelaporannya. Keterbukaan atau transparan dalam pengelolaan pemanfaatan dana desa menjadi penting. Artinya jumlah nominal perolehan dana desa yang diterima, harus diberitahukan kepada seluruh masyarakat sebelum dipergunakan," papar Bodory. (HumasSorsel)  

Pemda dan Masyarakat Siap Merayakan HUT ke 15 Kabupaten Sorong Selatan

Posted: 23 Jul 2018 01:17 PM PDT

Pemda dan Masyarakat Siap Merayakan HUT ke 15 Kabupaten Sorong SelatanTEMINABUAN, LELEMUKU.COM - Pemerintah daerah (Pemda) dan masyarakat Kabupaten Sorong Selatan (Sorsel), Provinsi Papua akan merayakan Hari Ulang Tahun (HUT) Kabupaten Sorsel ke-15 kurang lebih 2 minggu ke depan atau tepatnya pada 6 Agustus mendatang. 

Menjelang HUT Kabupaten Sorsel ke-15 Panitia HUT Kabupaten Sorsel ke-15 dan HUT Kemerdekaan RI ke-73 melaksanakan berbagai kegiatan yang dimulai Jumat (20/7) lalu. 

Seluruh rangkaian kegiatan HUT Kabupaten Sorsel ke-15 dan HUT Kemerdekaan RI ke-73 dibuka secara resmi atau dilaunching pada Jumat kemarin.di Lapangan Trinati. 

Launching kegiatan HUT ditandai dengan pelepasan balon gas ke udara dengan spanduk bertuliskan HUT Kabupaten Sorsel ke-15 dan HUT Kemerdekaan RI ke-73 oleh Bupati Sorsel Samsudin Anggiluli, SE. 

Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemkab Sorsel, prajurit TNI/Polri, organisasi wanita dan masyarakat berbaur menjadi satu untuk mengikuti acara launching kegiatan HUT Kabupaten Sorsel ke-15 dan HUT Kemerdekaan RI ke-73. 

Launching kegiatan HUT Kabupaten Sorsel dimeriahkan oleh penyanyi dari Sorong Ocha Sentuf bersama grupnya Jumat kemarin. Hiburan penyanyi Ocha mengirigi pelaksanaan senam wayase.

Usai launching rangkaian menyambut HUT Kabupaten Sorsel dan HUT Kemerdekaan RI, dilanjutkan dengan pertandingan voli putra antara Camar dan Inanwatan. Pada kesempatan tersebut Wakil Bupati (Wabup) Drs.Martinus Salamuk mendapat penghormatan membuka pertandingan voli, ditandai pemukulan bola voli. Sementara itu Ocha dan grup terus menghibur masyarakat dengan lagu-lagunya yang khas seperti reggae.

Pada kesempatan tersebut juga diumumkan kegatan lomba apa saja yang dilaksanakan antara lain lomba cerdas cermat, lomba voli, lomba mewarnai dan lomba lainnya. Hadir dalam acara launching tersebut Wakapolres Sorsel Kompol Bidik Risalady, Pimpinan Perbankan, Pimpinan organisasi wanita serta sejumlah Pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemkab Sorsel.

Pada kesempatan tersebut Bupati Samsudin Anggiluli menegaskan, Kabupaten Sorsel hadir kurang lebih 15 tahun. Banyak perubahan dan perkembangan pembangunan daerah dan juga masyarakatnya. 

Seluruh ASN, termasuk pejabat bekerja di Sorsel karena ada Kabupaten Sorsel. Untuk itulah pihaknya meminta semua ASN, personil TNI/Polri berpartisipasi aktif mengikuti berbagai kegiatan menyambut HUT Kabupaten Sorsel dan HUT Kemerdekaan RI. (HumasSorsel)

Samsudin Anggiluli dan Martinus Salamuk Salurkan Dana Desa ke 121 Kampung di Sorsel

Posted: 23 Jul 2018 01:15 PM PDT

TEMINABUAN, LELEMUKU.COM -Bank Rakyat Indonesia (BRI) menyalurkan dana desa kepada 121 kampung secara resmi mulai Senin (16/7) lalu, ditandai dengan penyerahan dana desa secara simbolis oleh Bupati Sorong Selatan (Sorsel) Samsudin Anggiluli, SE dan Wakil Bupati (Wabup) Drs.Martinus Salamuk secara simbolis kepada Kepala Kampung Tarof Distrik Kokoda Abdul Rauf Biawa di Aula Distrik Teminabuan.  

Wabup Martinus Salamuk menyerahkan dana desa dalam bentuk uang tunai secara simbolis dan disaksikan oleh Bupati Samsudin Anggiluli, SE serta manajemen PT BRI juga ikut menyaksikan penyerahan dana desa tersebut. 

Dana desa yang disalurkan tahap I sebesar 20 % dari alokasi dana desa yang telah ditetapkan. Selanjutnya pencairan dana tahap II sebesar 40 % dan pencairan dana tahap III sebesar 40%. Penyaluran dana desa tahap I sebesar 40 % dilakukan terlebih dulu, setelah kepala kampung menyelesaikan pertanggungjawaban barulah dana desa tahap II sebesar 40 % dicairkan.  

Bupati Samsudin Anggiluli pada kesempatan tersebut menegaskan, pengelolaan dana desa harus sesuai dengan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Kampung (RPJMK) dan Rencana Anggaran dan Belanja (RAB) yang dihasilkan dalam Musyawarah Kampung. 

"Sebenarnya dana desa tahap I sudah dicairkan bulan Januari lalu, namun mengalami keterlambatan karena dokumen yang dipsersiapkan oleh aparat kampung dan bendahara belum lengkap. Dana yang sudah digunakan segera dipertanggungjawabkan supaya dana tahap II segera dicairkan," ungkap dia. 

Pihaknya meminta agar pengelolaan dana desa dapat berjalan baik. Masyarakat kampung juga harus berkoordinasi dengan pendamping dana desa yang disiapkan pemerintah, sehingga pengelolaan dana desa tidak diselewengkan dan sesuai perencanaan yang ada. Selain itu juga administrasi pelaporan penggunaan dana desa sesuai dengan petunjuk teknis (juknis).

Sementara itu Plt.Kepala BPM Yohan Bodory menjelaskan, Kabupaten Sorong Selatan (Sorsel) mendapatkan alokasi dana desa dari tahun ke tahun semakin meningkat. 

"Tahun 2018 ini Kabupaten Sorsel mendapatkan alokasi dana desa sebesar Rp.90 Miliar lebih. Dana desa sebesar Rp.90 Miliar lebih tersebut akan dicairkan sebanyak 3 kali atau 3 tahap oleh BRI Unit Teminabuan yang sudah bekerja sama dengan Pemkab Sorsel," ujar dia. 

Pencairan tahap I kepada seluruh kampung sebesar 20 % atau di bawah Rp. 20 Miliar. Selanjutnya tahap II sebesar 40 % atau sekitar Rp.38 Miliar dan terakhir tahap III sebesar 40 persen atau sekitar Rp. 38 Miliar lebih. Pencairan dana desa dilakukan sesuai tahapan dan sesuai ketentuan yang berlaku.

 Dana desa tahap II bisa dicairkan setelah pertanggungjawaban penggunaan dana desa tahap I tuntas, begitupun dengan pencairan dana desa tahap III bisa dilaksanakan kalau pertanggungjawaban penggunana dana desa tahap II sudah selesai. Oleh karena itu kepala kampung sebagai Pengguna Anggaran harus memperhatikan penggunaan dana desa secara baik.

Pencairan dana tahap I sebesar 20 % dilakukan mulai Senin (16/7) lalu hingga hari ini Jumat (20/7) kemarin. Setelah dana desa tahap I diterima, harus segera dipergunakan untuk pembangunan kampung sesuai dengan program yang telah ditetapkan masing-masing kampung dalam Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) kampung. Dengan demikian hasil pembangunan akan kelihatan dan terukur. 

Jika pelaksanaannya di luar dari program yang sudah ditetapkan bersama dengan masyarakat, nanti tidak ada hasil dan bendahara yang pusing terkait mekanisme pelaporannya. Keterbukaan atau transparan dalam pengelolaan pemanfaatan dana desa menjadi penting. Artinya jumlah nominal perolehan dana desa yang diterima, harus diberitahukan kepada seluruh masyarakat sebelum dipergunakan," papar Bodory. (HumasSorsel)  

Pemda dan Masyarakat Siap Merayakan HUT ke 15 Kabupaten Sorong Selatan

Posted: 23 Jul 2018 01:15 PM PDT

Pemda dan Masyarakat Siap Merayakan HUT ke 15 Kabupaten Sorong SelatanTEMINABUAN, LELEMUKU.COM - Pemerintah daerah (Pemda) dan masyarakat Kabupaten Sorong Selatan (Sorsel), Provinsi Papua akan merayakan Hari Ulang Tahun (HUT) Kabupaten Sorsel ke-15 kurang lebih 2 minggu ke depan atau tepatnya pada 6 Agustus mendatang. 

Menjelang HUT Kabupaten Sorsel ke-15 Panitia HUT Kabupaten Sorsel ke-15 dan HUT Kemerdekaan RI ke-73 melaksanakan berbagai kegiatan yang dimulai Jumat (20/7) lalu. 

Seluruh rangkaian kegiatan HUT Kabupaten Sorsel ke-15 dan HUT Kemerdekaan RI ke-73 dibuka secara resmi atau dilaunching pada Jumat kemarin.di Lapangan Trinati. 

Launching kegiatan HUT ditandai dengan pelepasan balon gas ke udara dengan spanduk bertuliskan HUT Kabupaten Sorsel ke-15 dan HUT Kemerdekaan RI ke-73 oleh Bupati Sorsel Samsudin Anggiluli, SE. 

Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemkab Sorsel, prajurit TNI/Polri, organisasi wanita dan masyarakat berbaur menjadi satu untuk mengikuti acara launching kegiatan HUT Kabupaten Sorsel ke-15 dan HUT Kemerdekaan RI ke-73. 

Launching kegiatan HUT Kabupaten Sorsel dimeriahkan oleh penyanyi dari Sorong Ocha Sentuf bersama grupnya Jumat kemarin. Hiburan penyanyi Ocha mengirigi pelaksanaan senam wayase.

Usai launching rangkaian menyambut HUT Kabupaten Sorsel dan HUT Kemerdekaan RI, dilanjutkan dengan pertandingan voli putra antara Camar dan Inanwatan. Pada kesempatan tersebut Wakil Bupati (Wabup) Drs.Martinus Salamuk mendapat penghormatan membuka pertandingan voli, ditandai pemukulan bola voli. Sementara itu Ocha dan grup terus menghibur masyarakat dengan lagu-lagunya yang khas seperti reggae.

Pada kesempatan tersebut juga diumumkan kegatan lomba apa saja yang dilaksanakan antara lain lomba cerdas cermat, lomba voli, lomba mewarnai dan lomba lainnya. Hadir dalam acara launching tersebut Wakapolres Sorsel Kompol Bidik Risalady, Pimpinan Perbankan, Pimpinan organisasi wanita serta sejumlah Pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemkab Sorsel.

Pada kesempatan tersebut Bupati Samsudin Anggiluli menegaskan, Kabupaten Sorsel hadir kurang lebih 15 tahun. Banyak perubahan dan perkembangan pembangunan daerah dan juga masyarakatnya. 

Seluruh ASN, termasuk pejabat bekerja di Sorsel karena ada Kabupaten Sorsel. Untuk itulah pihaknya meminta semua ASN, personil TNI/Polri berpartisipasi aktif mengikuti berbagai kegiatan menyambut HUT Kabupaten Sorsel dan HUT Kemerdekaan RI. (HumasSorsel)

Yasin Payapo Ingin Ketua GPM Klasis SBB Majukan Pelayanan Iman

Posted: 23 Jul 2018 01:00 PM PDT

Yasin Payapo Ingin Ketua GPM Klasis SBB Majukan Pelayanan ImanPIRU, LELEMUKU.COM – Serah terima jabatan merupakan hal yang biasa terjadi dalam sebuah proses dan mekanisme organisasi dan sesuai dengan konstitusi organisasi, sebagaimana juga yang terjadi dalam institusi Gereja Protestan Maluku (GPM) secara berjenjang.

Hal ini disampaikan oleh Asisten 1 Setda Kabupaten Seram Bagian Barat (SBB), Provinsi Maluku Drs Paulus.C. Pical,M.Si saat membacakan sambutan Bupati SBB Yasin Payapo pada acara Serah Terima Jabatan Ketua Klasis GPM Kairatu dari pejabat lama Pdt Jan. Z. Matatula, S.Th kepada Pejabat baru Pdt Z.J. Sahertian, S.Si yang bertempat di Gereja Pniel Jemaat GPM Kairatu, Minggu 22 Juli 2018.

Proses tersebut disamping merupakan isyarat dari regulasi gereja yang berlaku, juga menunjukan adanya suatu proses kaderisasi kepemimpinan gereja pada aras klasikal dan mengindikasikan dinamisasi institusi yang progresif sebagai seorang pimpinan gereja yang bekerja dalam kebun anggur Tuhan, tentu saja menyadari secara sungguh bahwa jabatan merupakan anugerah dan tanggung jawab yang dipercayakan oleh Tuhan untuk melayani semua umat dan pekerjaan-Nya.

Atas nama Pemerintah Kabupaten SBB, dan juga selaku pribadi, Bupati menyampaikan apresiasi yang setinggi – tingginya disertai penghargaan dan terima kasih kepada pendeta Jan Matatula yang telah melaksanakan tugasnya sebagai ketua Klasis GPM Kairatu.

Dimana selama kepemimpinannya, telah memberikan andil yang berarti dalam memajukan pelayanan gereja dijajaran Klasis Kairatu secara khusus, dan juga bersama pemerintah daerah memajukan pembangunan iman, mental spiritual sebagian masyarakat di daerah ini sebagai modal dasar pembangunan Kabupaten Seram Bagian Barat kedepan. Bahkan dalam berbagai moment dan kondisi pun gereja sebagai mitra pemerintah, selalu berperan aktif dalam mensuport berbagai program pemerintah daerah.

Dan kepada pendeta Ety Sahertian, sebagai Ketua Klasis yang baru, diharapkan agar apa yang telah terjalin selama ini, akan dapat ditingkatkan lagi.

"Mari kita lanjutkan visi dan misi bersama antara ereja dan pemerintah daerah, dalam memajukan umat dan masyarakat yang ada di klasis dan kabupaten ini secara terintegral. Karena tantangan pembangunan kedepan akan semakin menantang, dan menuntut kerja keras dari semua elemen masyarakat, tokoh masyarakat termasuk pemuka agama" tandas Bupati. (DiskominfoSBB)

Babinsa Koramil Tual Laksanakan Pendampingan Petani di Ufmar dan Rumaat

Posted: 23 Jul 2018 12:40 PM PDT

Babinsa Koramil Tual Laksanakan Pendampingan Petani di Ufmar dan RumaatTUAL, LELEMUKU.COM - Babinsa Koramil 1503-01/Tual Serda Suharyak dan Sertu F Silitubun melaksanakan upsus pendampingan terhadap petani dalam rangka mensukseskan program Swasembada pangan khususnya wilayah Dusun Ufmar dan Desa Rumaat, Kecamatan Kei Kecil Timur Selatan, Kabupaten Maluku Tenggara (Maltra), Provinsi Maluku pada Senin, Rabu (23/7).

Kegiatan yang dilakukan dengan pemeliharaan tanaman jagung dan cabe berupa pembersihan rumput liar dilahan jagung, Babinsa yang merupakan unsur penggerak dalam pertanian di setiap kelompok tani, selalu memberikan pendampingan dalam perawatan tanaman tersebut, khususnya tanaman pajale.

Diharapkan dengan perawatan yang teratur jagung akan tumbuh subur serta tidak diserang hama dan menghasilkan panen sesuai dengan yang diharapkan. Karena dengan hasil produksi pertanian yang baik dan meningkat, akan mencukupi kebutuhan masyarakat dalam hal pangan. (Pendam151)

Christian Tehuteru Serahterima Satgas Pam Rahwan ke Yonif 515

Posted: 23 Jul 2018 12:10 PM PDT

Christian Tehuteru Serahterima Satgas Pam Rahwan ke Yonif 515
AMBON, LELEMUKU.COM - Komandan Komando Resor Militer (Danrem) 151/Binaiya, Kolonel Inf Christian Kurnianto Tehuteru  didampingi para penjabat Korem memberi pengarahan dan serahtrimakan Satgas Pam Rahwan ke Komandan Batalyon Infanteri 515/Ugra Tapa Yudha, yang baru saja selesai melaksanakan tugas operasi pengamanan, Senin (23/7).

Dalam mengawali arahanya, Kolonel Inf Christian Kurnianto Tehuteru  mengucapkan selamat datang kepada prajurit yang tergabung dalam Satgas Pamrahwan dan selamat datang dibumi para raja-raja. Kiranya dapat memantapkan tekat dan semangat juang menyosong tugas kedepan, tetap jaga nama baik satuan,jaga diri, jauhi perbuatan yang dapat mencoreng nama baik satuan dan dapat menyikapi permasalahan yang ada disekitar serta tetap waspada.

"Kepada semua prajurit dari pangkat terendah sampai Danpos harus tetap kompak dalam kerja sama dalam melaksanakan tugas dan laksanakan teritorial diwilaiyah tersebut, hormati adat istiadat serta berbaur dengan masyarakat," ungkap perwira Melati Tiga.

Adapun penyampaian dari Kepala seksi Inteljen (Kasiintel) Letkol inf Untung Prayitno, bahwa sering terjadi konflik di Gunung Botak, Pulau Buru dan masih ada juga bentrokan antara kelompok pemuda. 

"Ditekankan kepada semua prajurit agar melaksanakan 4S yaitu senyum, sapa, salam dan silaturahmi dan jauhi 4M yaitu mabuk, marah, melotot dan mukul," ungkap Letkol Inf Untung Prayitno. (Pendam151)

Kodim Masohi dan Dinkes Maluku Tengah Gelar Pengobatan Gratis di Tehoru

Posted: 23 Jul 2018 12:02 PM PDT

Kodim Masohi dan Dinkes Maluku Tengah Gelar Pengobatan Gratis di Tehoru
TELUTIH BARU, LELEMUKU.COM - Komando Distrik Militer (Kodim) 1502/Masohi bekerjasama dengan Dinas Kesehatan Kabupaten Maluku Tengah (Malteng), Provinsi Maluku dan didukung oleh Puskesmas Tehoru menggelar pengobatan massal secara gratis di dua Desa yaitu  Desa Teluti  Baru  dan Desa Moso, Kecamatan Tehoru, Malteng. 

Kegiatan ini  salah satu sasaran non fisik  yang merupakan bagian dari pelaksanaan TNI Manunggal Masuk Desa (TMMD) ke-102 Tahun 2018, Senin (23/7).

Sebanyak 202 warga masyarakat berbondong-bondong mendaftarkan diri demi mendapatkan pelayanan kesehatan. kegiatan tersebut disambut antusias oleh masyarakat. Hal ini terlihat dari banyaknya masyarakat yang berobat ataupun hanya sekedar untuk konsultasi kesehatan.

Masyarakat dari kedua desa ini sangat berterima kasih kepada prajurit Kodim 1502/Masohi yang selalu membantu masyarakat, salah satunya dengan pengobatan massal ini.

Kegiatan ini juga sangat dirasakan manfaatnya mengingat masih minimnya fasilitas kesehatan di kampung tersebut. Mereka berharap acara seperti ini rutin dilaksanakan di kampung mereka. dr. Reza  Fahlefi Amahoru mengatakan kami dengan suka rela turut  berpartisipasi membantu warga masyarakat Desa guna meningkat sehatan dan kesejahteraan masyarakat pedesaan. 

"Harapannya semoga kegiatan-kegiatan seperti ini tetap berjalan  sehingga layanan kesehatan dapat pula dirasakan  Desa-desa  terpencil seperti sekarang  ini", Kata Dokter.

Di kesempatan yang sama juga di Desa Hatumete dilaksanakan kegiatan penyuluhan cara beternaka kambing dan cara pembuatan pupuk tanaman   guna membantu setiap warga masyakat sehingga lebih paham cara bertenak dan bercocok tanam yang baik. (Pendam151)

4 Unit Rumah Dilahap Si Jago Merah di Kotaraja

Posted: 23 Jul 2018 12:02 PM PDT

4 Unit Rumah Dilahap Si Jago Merah di Kotaraja
ABEPURA, LELEMUKU.COM - Diduga akibat korseleting listrik, api berhasil menghanguskan empat unit rumah kontrakan milik Bpk. E. Gultum bertempat di belakang Kantor Taspen Jl. Flamboyan Kotaraja, Kelurahan Waimhorock, Distrik Abepura, Kota Jayapura, Provinsi Papua pada Senin (23/7) Pukhl 15.00 WIT. 

Kapolres Jayapura Kota AKBP Gustav R. Urbinas, S.H., S.IK melalui Kapolsek Abepura AKP Dionisius VDP Helan, S.IK saat dikonfirmasi membenarkan kejadian kebakaran yang menghanguskan empat unit rumah kontrakan tersebut. 

Kapolsek mengatakan, empat unit rumah kontrakan yang terbakar yakni milik Bapak E. Gultum dimana penghuninya yakni Rico Renhart (45), Herol Ferdinandus (26), Marsmo Idis (31) dan Hendrik (42) tahun.

"Menurut keterangan saksi yang berada di TKP, sumber api berasal dari rumah kontrakan Rico Reinhart dimana pada saat api mulai menyala pemilik rumah sedang keluar kota Jayapura atau tepatnya sedang berada di Kabupaten Merauke," ungkap Kapolsek. 

Lanjut Kapolsek menjelaskan, api baru berhasil dipadamkan setelah kedatangan satu unit mobil tangki air dan lima unit mobil pemadam kebakaran dan kerugian material diperkirakan mencapai Rp.500.000.000. (HumasPolresJayapura)

Pererat Silahturami Jelang Pelantikan Gubernur Papua, Gustav Urbinas Kunjungi Jhon Baransano

Posted: 23 Jul 2018 12:02 PM PDT

Pererat Silahturami Jelang Pelantikan Gubernur Papua, Gustav Urbinas Kunjungi Jhon Baransano
HAMADI, LELEMUKU.COM - Kota AKBP Gustav R. Urbinas, S.H., S.IK bersama Kasat Binmas AKP M. Iskandarsyah, S.P., S.IK., M.H anjangsana ke Tokoh Agama Pdt. Jhon Baransano, S.Th., M.Th bertempat di kediamannya di Jalan baru Pantai Hamadi Distrik Jayapura Selatan, Kota Jayapura, Provinsi Papua pada Senin (23/7) pukul 15.00 Wit. 

Anjangsana tersebut guna mempererat tali silaturahmi dan juga dalam rangka menjelang pelantikan Gubernur dan Wakil Gubernur Provinsi Papua Tahun 2018 agar bersama menjaga situasi kamtibmas Kota Jayapura selalu kondusif. 

Kapolres mengatakan seraya berharap, agar tokoh-tokoh masyarakat maupun tokoh agama di Kota Jayapura dapat berperan membantu dan menghimbau kepada setiap masyarakat dan jemaat untuk menjaga situasi kamtibmas Kota Jayapura agar selalu kondusif terlebih menjelang maupu pada saat pelantikan Gubernur dan Wakil Gubernur Papua terpilih nanti. 

Pdt. Jhon Baransano, S.Th., M.Th juga menyampaikan kepada Kapolres bahwa dirinya akan menghimbau kepada jemaat maupun masyarakat untuk membantu aparat Kepolisian dalam bersama menjaga keamanan di Kota Jayapura menjelang pelantikan Gubernur yang akan datang.

Setelah berbincang dan makan bersama suguhan yang dihidangkan oleh Pdt. Jhon Baransano, Kapolres menyerahkan bingkisan tali asih kepada Pak Pendeta dan diterima dengan suka hati kemudian dilanjutkan dengan foto bersama.(HumasPolresJayapura)

2 Security di Dinsos Jayapura Dianiaya Oknum ASN Mabuk

Posted: 23 Jul 2018 12:02 PM PDT

2 Security di Dinsos Jayapura Dianiaya Oknum ASN Mabuk
ABEPURA, LELEMUKU.COM - Yusup Mandowen dan Nofeus Magayang (22) yang kesehariannya bertugas sebagai security di Kantor Dinas Sosial Kota Jayapura, Provinsi Papua di Kampkey Tanah Hitam Distrik Abepura menjadi korban penganiayaan pria berinisial S, oknum ASN di Dinas Pengawasan BPKS. 

Kapolres Jayapura Kota AKBP Gustav R. Urbinas, S.H., S.IK melalui Kapolsek Abepura AKP Dionisius VDP Helan, S.IK saat dikonfirmasi membenarkan tentang penganiayaan tersebut yang terjadi di Kantor Dinas Sosial di Kampkey Distrik Abepura, Senin (23/07) Pukul 17.00 WIT. 

Kapolsek mengatakan, sekitar pukul 16.00 WIT, S datang dalam keadaan dipengaruhi minuman keras menuju keruangan pegawai sambil marah-marah. 

"Melihat itu kedua korban mendatangi pelaku dan menegurnya namun S semakin marah dan mengatakan kepada korban, 'Ko Siapa, kalian cuma security saja," kisah Kapolsek. 

Kemudian pelaku langsung mengambil sebuah besi lampu taman di TKP dengan mencabutnya kemudian menghantam Yusup Mandowen.

"Besi itu mengenai tangan kiri korban dan mengalami luka serius yaitu patah pada tangan tersebut dan lanjut memukuli dibagian badan korban," ungkap Kapolsek. 

Lanjut Kapolsek menjelaskan, melihat temannya dianiaya, Nofeus Magayang bertujuan untuk melerai namun malah dipukul oleh pelaku dan mengenai kening, dahi, pipi dan pundak sebelah kanan sehingga alami luka gores dan memar. 

Kapolsek menambahkan setelah S melakukan penganiayaan dirinya langsung melarikan diri, sementara korban dibawa oleh rekannya ke Rumah Sakit, sementara security lainnya melaporkan kejadian tersebut ke Mapolsek Abepura. 

"Kini kasus tersebut telah ditangani Unit Reskrim Polsek Abepura, dimana kami akan mencari tahu keberadaan pelaku dan menangkapnya kemudian melakukan proses penyidikan atas perbuatannya tersebut," tegas Kapolsek. (HumasPolresJayapura)

Satgas TMMD Evakuasi Warga Yaputi yang Sakit ke Puskesmas Tehoru

Posted: 23 Jul 2018 11:55 AM PDT

Satgas TMMD Evakuasi Warga Yaputi yang Sakit ke Puskesmas TehoruYAPUTI, LELEMUKU.COM - Komandan SSK Satuan Petugas (Satgas) TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-102 Kodim 1502/Masohi, Kapten Inf Bambang beserta anggota Satgas TMMD mengevakuasi salah satu masyarakat atas nama Nuraini Waralayo di Desa Yaputi, Kecamatan Tehoru, Kabupaten Maluku Tengah, Provinsi Maluku pada Senin (23/7).

Evakuasi dengan menggunakan alat bantu kursi dari rumahnya menuju jalan raya Desa Yaputi berjarak kurang lebih 1 KM diatas Desa Yaputi dengan melewati sungai dan jalan setapak kecil. Nuraini Waralayo yang berada di rumahnya tidak bisa berjalan karena terkena sakit yang dideritanya. 

Suami Nuraini, Jamal Waralayo mengucapkan terima kasih karena istrinya langsung dirujuk menuju Puskesmas rawat inap Tehoru dengan menggunakan mobil dinas Komandan SSK Satgas TMMD  Kodim 1502/Masohi.

"Kami sekeluarga sangat berterima kasih atas bantuan dari bapak-bapak tentara yang telah membantu kami untuk membawa istri saya ke Puskesmas Tehoru, budi baik bapak semua kami akan kenang," tandas Waralayo.

Kepedulian Satgas TMMD nampak jelas ditengah masyarakat yang sedang membutuhkan bantuan anggota Satgas TMMD dimana masyarakat sedang kesusahan maupun kesulitan bisa teratasi oleh adanya Satgas TMMD ke 102 Kodim 1502/Masohi. (Penrem151)

Kodim Masohi dan Dinkes Maluku Tengah Gelar Pengobatan Gratis di Tehoru

Posted: 23 Jul 2018 11:55 AM PDT

Kodim Masohi dan Dinkes Maluku Tengah Gelar Pengobatan Gratis di Tehoru
TELUTIH BARU, LELEMUKU.COM - Komando Distrik Militer (Kodim) 1502/Masohi bekerjasama dengan Dinas Kesehatan Kabupaten Maluku Tengah (Malteng), Provinsi Maluku dan didukung oleh Puskesmas Tehoru menggelar pengobatan massal secara gratis di dua Desa yaitu  Desa Teluti  Baru  dan Desa Moso, Kecamatan Tehoru, Malteng. 

Kegiatan ini  salah satu sasaran non fisik  yang merupakan bagian dari pelaksanaan TNI Manunggal Masuk Desa (TMMD) ke-102 Tahun 2018, Senin (23/7).

Sebanyak 202 warga masyarakat berbondong-bondong mendaftarkan diri demi mendapatkan pelayanan kesehatan. kegiatan tersebut disambut antusias oleh masyarakat. Hal ini terlihat dari banyaknya masyarakat yang berobat ataupun hanya sekedar untuk konsultasi kesehatan.

Masyarakat dari kedua desa ini sangat berterima kasih kepada prajurit Kodim 1502/Masohi yang selalu membantu masyarakat, salah satunya dengan pengobatan massal ini.

Kegiatan ini juga sangat dirasakan manfaatnya mengingat masih minimnya fasilitas kesehatan di kampung tersebut. Mereka berharap acara seperti ini rutin dilaksanakan di kampung mereka. dr. Reza  Fahlefi Amahoru mengatakan kami dengan suka rela turut  berpartisipasi membantu warga masyarakat Desa guna meningkat sehatan dan kesejahteraan masyarakat pedesaan. 

"Harapannya semoga kegiatan-kegiatan seperti ini tetap berjalan  sehingga layanan kesehatan dapat pula dirasakan  Desa-desa  terpencil seperti sekarang  ini", Kata Dokter.

Di kesempatan yang sama juga di Desa Hatumete dilaksanakan kegiatan penyuluhan cara beternaka kambing dan cara pembuatan pupuk tanaman   guna membantu setiap warga masyakat sehingga lebih paham cara bertenak dan bercocok tanam yang baik. (Pendam151)

4 Unit Rumah Dilahap Si Jago Merah di Kotaraja

Posted: 23 Jul 2018 11:40 AM PDT

4 Unit Rumah Dilahap Si Jago Merah di Kotaraja
ABEPURA, LELEMUKU.COM - Diduga akibat korseleting listrik, api berhasil menghanguskan empat unit rumah kontrakan milik Bpk. E. Gultum bertempat di belakang Kantor Taspen Jl. Flamboyan Kotaraja, Kelurahan Waimhorock, Distrik Abepura, Kota Jayapura, Provinsi Papua pada Senin (23/7) Pukhl 15.00 WIT. 

Kapolres Jayapura Kota AKBP Gustav R. Urbinas, S.H., S.IK melalui Kapolsek Abepura AKP Dionisius VDP Helan, S.IK saat dikonfirmasi membenarkan kejadian kebakaran yang menghanguskan empat unit rumah kontrakan tersebut. 

Kapolsek mengatakan, empat unit rumah kontrakan yang terbakar yakni milik Bapak E. Gultum dimana penghuninya yakni Rico Renhart (45), Herol Ferdinandus (26), Marsmo Idis (31) dan Hendrik (42) tahun.

"Menurut keterangan saksi yang berada di TKP, sumber api berasal dari rumah kontrakan Rico Reinhart dimana pada saat api mulai menyala pemilik rumah sedang keluar kota Jayapura atau tepatnya sedang berada di Kabupaten Merauke," ungkap Kapolsek. 

Lanjut Kapolsek menjelaskan, api baru berhasil dipadamkan setelah kedatangan satu unit mobil tangki air dan lima unit mobil pemadam kebakaran dan kerugian material diperkirakan mencapai Rp.500.000.000. (HumasPolresJayapura)

Pererat Silahturami Jelang Pelantikan Gubernur Papua, Gustav Urbinas Kunjungi Jhon Baransano

Posted: 23 Jul 2018 11:40 AM PDT

Pererat Silahturami Jelang Pelantikan Gubernur Papua, Gustav Urbinas Kunjungi Jhon Baransano
HAMADI, LELEMUKU.COM - Kota AKBP Gustav R. Urbinas, S.H., S.IK bersama Kasat Binmas AKP M. Iskandarsyah, S.P., S.IK., M.H anjangsana ke Tokoh Agama Pdt. Jhon Baransano, S.Th., M.Th bertempat di kediamannya di Jalan baru Pantai Hamadi Distrik Jayapura Selatan, Kota Jayapura, Provinsi Papua pada Senin (23/7) pukul 15.00 Wit. 

Anjangsana tersebut guna mempererat tali silaturahmi dan juga dalam rangka menjelang pelantikan Gubernur dan Wakil Gubernur Provinsi Papua Tahun 2018 agar bersama menjaga situasi kamtibmas Kota Jayapura selalu kondusif. 

Kapolres mengatakan seraya berharap, agar tokoh-tokoh masyarakat maupun tokoh agama di Kota Jayapura dapat berperan membantu dan menghimbau kepada setiap masyarakat dan jemaat untuk menjaga situasi kamtibmas Kota Jayapura agar selalu kondusif terlebih menjelang maupu pada saat pelantikan Gubernur dan Wakil Gubernur Papua terpilih nanti. 

Pdt. Jhon Baransano, S.Th., M.Th juga menyampaikan kepada Kapolres bahwa dirinya akan menghimbau kepada jemaat maupun masyarakat untuk membantu aparat Kepolisian dalam bersama menjaga keamanan di Kota Jayapura menjelang pelantikan Gubernur yang akan datang.

Setelah berbincang dan makan bersama suguhan yang dihidangkan oleh Pdt. Jhon Baransano, Kapolres menyerahkan bingkisan tali asih kepada Pak Pendeta dan diterima dengan suka hati kemudian dilanjutkan dengan foto bersama.(HumasPolresJayapura)

2 Security di Dinsos Jayapura Dianiaya Oknum ASN Mabuk

Posted: 23 Jul 2018 11:40 AM PDT

2 Security di Dinsos Jayapura Dianiaya Oknum ASN Mabuk
ABEPURA, LELEMUKU.COM - Yusup Mandowen dan Nofeus Magayang (22) yang kesehariannya bertugas sebagai security di Kantor Dinas Sosial Kota Jayapura, Provinsi Papua di Kampkey Tanah Hitam Distrik Abepura menjadi korban penganiayaan pria berinisial S, oknum ASN di Dinas Pengawasan BPKS. 

Kapolres Jayapura Kota AKBP Gustav R. Urbinas, S.H., S.IK melalui Kapolsek Abepura AKP Dionisius VDP Helan, S.IK saat dikonfirmasi membenarkan tentang penganiayaan tersebut yang terjadi di Kantor Dinas Sosial di Kampkey Distrik Abepura, Senin (23/07) Pukul 17.00 WIT. 

Kapolsek mengatakan, sekitar pukul 16.00 WIT, S datang dalam keadaan dipengaruhi minuman keras menuju keruangan pegawai sambil marah-marah. 

"Melihat itu kedua korban mendatangi pelaku dan menegurnya namun S semakin marah dan mengatakan kepada korban, 'Ko Siapa, kalian cuma security saja," kisah Kapolsek. 

Kemudian pelaku langsung mengambil sebuah besi lampu taman di TKP dengan mencabutnya kemudian menghantam Yusup Mandowen.

"Besi itu mengenai tangan kiri korban dan mengalami luka serius yaitu patah pada tangan tersebut dan lanjut memukuli dibagian badan korban," ungkap Kapolsek. 

Lanjut Kapolsek menjelaskan, melihat temannya dianiaya, Nofeus Magayang bertujuan untuk melerai namun malah dipukul oleh pelaku dan mengenai kening, dahi, pipi dan pundak sebelah kanan sehingga alami luka gores dan memar. 

Kapolsek menambahkan setelah S melakukan penganiayaan dirinya langsung melarikan diri, sementara korban dibawa oleh rekannya ke Rumah Sakit, sementara security lainnya melaporkan kejadian tersebut ke Mapolsek Abepura. 

"Kini kasus tersebut telah ditangani Unit Reskrim Polsek Abepura, dimana kami akan mencari tahu keberadaan pelaku dan menangkapnya kemudian melakukan proses penyidikan atas perbuatannya tersebut," tegas Kapolsek. (HumasPolresJayapura)

Viral Di NTB Muncul Deklarasi Duet Jokowi-Chairul Tanjung Untuk Pilpres 2019

Posted: 23 Jul 2018 09:24 AM PDT

Bima - SKI - Sekelompok masyarakat yang menamakan diri Gema Nusa (Gerakan Masyarakat Nusa Tenggara Barat) mencoba mendukung duet pasangan Joko Widodo-Chairul Tanjung sebagai Capres-Cawapres pada pilpres 2019 mendatang. Bos Transcorp itu dinilai punya modal yang cukup untuk mendampingi Jokowi.

 Ketua Umum Gema Nusa menilai, CT pilihan yang paling Cocok untuk menjadi pemimpin yang akan datang,"Duet Jokowi-Chairul Tanjung lebih tepat untuk bisa mendampingi Bapak Joko Widodo di pemilihan umum 2019 nanti,"Kata Jadin Jura Putra Selaku Ketua Umum Gema Nusa, dalam konferensi pers disebuah restoran di Bima, Senin (23/8)

 Ada beberapa alasan menurut Jaidin Jura Putra jokowi dalam memilih Chairul Tanjung (CT). Antara lain CT bukan sosok berlatar belakang sebagai kader partai. CT juga dinilai bisa menjadi titik temu dengan elit partai politik seperti Susilo Bambang Yudoyono (Demokrat), Megawati Soekarno Putri (PDIP), dan Jusuf Kalla.

"Beliau merupakan menteri di zaman pemerintahan Bapak SBY dan juga dekat dengan bapak Jusuf Kalla yang merupakan modal sosial dengan jejak rekam (track record) yang mendukung,"kata Jaidin.

 Jaidin juga menyebut Sebutan yang melekat sebagai seorang anak singkong, sehingga cocok untuk menjadi pemimpin yang akan datang. Bisa disebut juga sebagai penerus Bapak JK, karena memiliki latar belakang yang sama sebagai pengusaha dan juga dekat dengan kelompok Islam (beliau dan Bapak JK merupakan pengurus Dewan Masjid Indonesia/DMI)

 "Bapak Chairul Tanjung saat ini sangat dekat dengan kelompok Islam, artinya kelompok Islam ikut menyumbangkan suara terbesar bagi pemilu 2019, mengingat hasil sensus tahun 2016, 85 % penduduk Indonesia adalah pemeluk Islam," lanjutnya.

 Selain itu, aktivis ini juga menyanjung CT sebagai pengusaha sukses di Indonesia. Sehingga bisa memberikan dampak positif bagi perekonomian Indonesia.

 "Artinya latar belakang beliau sebagai seorang pengusaha akan mampu memberikan daya dorong bagi pertumbuhan ekonomi terumtama pertumbuhan pelaku usaha mikro dan dalam meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM),"terang Jaidin

 Lanjut jaidin, dengan pengalaman beliau yang menjadi Menteri Koordinator Perekonomian di zaman Presiden SBY, beliau bisa fokus dalam pembangunan infrastruktur di 2019-2024."Sedangkan Bapak Presiden Joko Widodo dapat fokus dalam pembangunan SDM Indonesia," ucapnya.

Penulis : Amrin
Editor   : Red

Terima kasih karena telah membaca informasi tentang Viral Di NTB Muncul Deklarasi Duet Jokowi-Chairul Tanjung Untuk Pilpres 2019 . Silahkan membaca berita lainnya.

Kawanan Begal Di Jerowaru Lukai Korbanya

Posted: 23 Jul 2018 09:14 AM PDT

foto : Korban pembegalan di wilayah hukum Jerowaru
NTB - SKI - Kasus pembegalan kembali terjadi di wilayah hukum Polres Lombok Timur, Kali ini menjadi korban pembegalan Sahri (30), warga Jerowaru di wilayah jalan jurusan Aro Inak-Jerok Buso perbatasan Desa Sekaroh dengan Desa Pemongkong, Senin dinihari (23|7),sekitar pukul 01.20 wita.

 Akibatnya korban langsung ditebas tangan dan pinggangnya oleh kawanan begal tersebut. Dengan menggunakan pedang,sehingga menyebabkan korban mengalami luka tebas untuk kemudian dibawa ke Puskesmas dilakukan perawatan,sedangkan kasusnya masih dilidik Polesk Jerowaru.

 Informasi yang berhasil dihimpun Media ini menyebutkan korban bersama teman yang lainnya baru pulang menonton kesinian tradisional cilokak di wilayah Desa Sekaroh. Dengan berboncengan bersama korban.

 Akan tapi sesampaikan di TKP korban melihat kawanan pelaku berjumlah sembilan orang keluar dari semak-semak kiri kanan jalan langsung menghunus pedangnya. Sehingga mengenai korban,akan tapi teman pelaku melaju sepeda motornya dengan kencang untuk menghindari kawasan pelaku,dengan berhasil pelaku tidak mengejar‎

 Meski korban harus mengalami luka tebas di pada jari tangan kanan dan luka robek pada pinggang belakang. Sehingga korban terpaksa dibawa ke Puskesmas untuk dirawat karena mengalami luka yang sangat serius.

 Kapolres Lotim melalui Kapolsek Jerowaru, Ipda Mastar saat dikonfirmasi membenarkan pihaknya telah menerima laporan mengenai adanya kasus begal di wilayah jurusan Pemongkong- Desa Sekaroh yang menyebabkan adanya korban mengalami luka tebas akibat keganasan pelaku.

" Kasusnya masih dalam lidik dan sudah ditangani guna proses hukum lebih lanjut," kata Mastar.

Penulis : Amrin
Editor   : Red

Terima kasih karena telah membaca informasi tentang Kawanan Begal Di Jerowaru Lukai Korbanya . Silahkan membaca berita lainnya.

Diduga Proyek Perbaikan TPT Tidak Sesuai Prosedur

Posted: 23 Jul 2018 09:14 AM PDT

Indramayu - SKI -  Bantuan Provinsi (Banprov) Tahun 2018 melalui Pemkab Indramayu sudah disalurkan kepada seluruh Pemerintahan Desa di kabupaten Indramayu. Salah satunya adalah Desa Sukasari Kecamatan Arahan, Bantuan senilai 100 jt yangdimanfaatkan Pemerintah Desa setempat untuk membangun Tembok Penahan Tanah (TPT).

 Pada pelaksanaanya bantuan tersebut diduga terkesan Asal asalan, Hal tersebut diungkapkan tokoh pemuda  masyarakat setempat Rudi (26) kepada awak media saat ditemui di lokasi pekerjaan.

 Diakui oleh tokoh muda ini, proyek perbaikan Tembok penyangga Tanah (TPT) tersebut kondisinya sangat kurang baik dan jauh dari harapan melihat anggaran yang begitu besar dan pembangunan yang terkesan asal berdiri dan selesai.

 " Tidak tahu kenapa pembangunannya seperti terkesan asal jadi, Penggunaan material pasir yang mengandung lumpur sangat disayangkan, tidak adanya galian dalam pemasangan batu pondasi juga seperti disengaja, kekhawatiran saya sebagai masyarakat dalam hal demikian bukan tanpa alasan , Khawatir tidak awet dan ambruk tidak tahan lama " Rudi menjelaskan.
 Terkait dengan itu, muncul pertanyaan Narasumber lain yang tidak mau di sebutkan namanya , apa benar dalam perencanaannya proyek tersebut penggunaan material pasir harus mengandung lumpur serta  tidak adanya penggalian untuk pondasi, atau hanya  akal – akalan oknum – oknum tertentu untuk meraup keuntungan demi memperkaya diri sendiri maupun berkelompok.

 Kuat dugaan karena dikerjakan tidak sesuai bestek, Hak masyarakat sebagai kontrol terselenggaranya pembangunan di Desa memang diperlukan untuk ikut mengawasi, seperti yang tertuang dalam Undang-undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa (UU Desa) menjamin partisipasi aktif masyarakat.
Pasal 82 UU Desa menjamin hak masyarakat dalam bidang pemantauan dan pengawasan pembangunan desa.

 Sekarang pembangunannya masih berjalan, saya dan warga masyarakat Desa Sukasari berharap agar dinas terkait bisa turun langsung kelapangan untuk melihat kondisi proyek bantuan Provinsi tersebut, dan kalau terindikasi adanya penyimpangan, seperti yang kami temukan maka harus diproses sesuai hukum, harapnya.

Lanjutnya,  dengan adanya partisipasi masyarakat dalam pengawasan anggaran supaya dalam prakteknya dapat dikelola secara tertib, efektif, efisien dan taat pada ketentuan yang berlaku.

Penulis : Tri
Editor   : Red

Terima kasih karena telah membaca informasi tentang Diduga Proyek Perbaikan TPT Tidak Sesuai Prosedur . Silahkan membaca berita lainnya.

*Masuki Hari Ke-14 TMMD, Simak Kemajuan Pembangunan Balai Desa Jembul*

Posted: 23 Jul 2018 08:37 AM PDT



MOJOKERTO,Sekilasmedia.com-Memasuki hari ke-empat belas, banyak capaian pengerjaan kegiatan fisik yang dikerjakan Satgas TMMD Reguler Ke-102 TA. 2018 Kodim 0815 Mojokerto di Desa Jembul Kecamatan Jatirejo Kabupaten Mojokerto.

Salah satu sasaran fisik dari TMMD ini, yaitu pembangunan Pendopo dan Balai Desa Jembul, yang dikerjakan Satgas TMMD dari SST Kodim 0815 Mojokerto, SST Yonif PR 503/MK dan SST Yonif Mekanis 521/DY serta Tim dari Zipur-5 yang tergabung dalam Satuan Setingkat Kompi (SSK) TMMD. 

Hingga hari ini, Senin, (23/07/2018), pengerjaan pembangunan Pendopo dan Balai Desa Jembul tersebut kian dimaksimalkan.  Tidak hanya unsur SSK TMMD saja, dari unsur Kepolisian yakni Polres Mojokerto dan Polsek Jatirejo, serta Ormas FKPPI dan warga setempat juga turut serta didalam pengerjaannya. 

Komandan SSK TMMD, Kapten Inf Desto Jumeno, menuturkan, memasuki hari keempat belas ini, sasaran kegiatan fisik khususnya pembangunan Pendopo dan Balai Desa baru mencapai 41 %. Untuk pengecoran tiang pancang sudah final dan hari ini mulai pengerjaan nge-dek dan pemasangan betonaser persiapan pengecoran lantai dua, ungkapnya.

Masih kata Komandan SSK, pendopo dan Bali Desa Jembul ukuran 10 meter x 10 meter berdiri di atas lahan kurang lebih seluas 300 meter ini, memang dirancang dua lantai.  Ini sudah sesuai rencana, untuk ruangan bawah akan digunakan untuk kantor desa dan lokasi parkir sedangkan di lantai atas untuk aula atau pertemuan. Mulai esok pagi sudah dimulai pengecoran lantai dua, tandasnya.

Para prajurit TNI yang tergabung dalam SSK TMMD, tampak dengan penuh semangat bahu membahu bersama warga melakukan pekerjaan sesuai yang menjadi tugas tanggung jawabnya, ada yang memasang dek, mengangkat tonaser dan ada pula yang sedang membuat adukan pasir dan semen. 

Cuaca panas tak membuat mereka bermalas-malasan, karena sudah terpatri pada sanubarinya berkarya membangun desa dan bersinergi membangun negeri demi terwujudnya kesejahteraan masyarakat khususnya Desa Jembul.(dim/wo)
Terima kasih karena telah membaca informasi tentang *Masuki Hari Ke-14 TMMD, Simak Kemajuan Pembangunan Balai Desa Jembul* . Silahkan membaca berita lainnya.

*Bentuk Kedisiplinan Sejak Dini, Koramil Pungging Latih Siswa PBB*

Posted: 23 Jul 2018 08:37 AM PDT



MOJOKERTO,Sekilasmedia.com-   Selama sepekan Koramil Jajaran Kodim 0815 Mojokerto dikerahkan untuk memberikan pelatihan PBB dan pembekalan materi wawasan kebangsaan bagi para peserta didik baru yang mengikuti Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) di Tahun Pelajaran 2018/2019, mulai tingkatan sekolah dasar hingga tingkat sekolah lanjutan tingkat pertama maupun atas. 

Kali ini, giliran Koramil 0815/11 Pungging yang memberikan pelatihan Peraturan Baris Berbaris (PBB) bagi siswa-siswi MTs Darul Hikmah, Desa Lebaksono Gang I Kecamatan Pungging Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, Senin (23/07/2018).

Dihadapan 65 siswa-siswi Kelas VII MTs Darul Hikmah, Bati Tuud Koramil Pungging Peltu Agus Gunadi menjelaskan, bahwa baris berbaris merupakan wujud latihan fisik yang diperlukan guna menanamkan kebiasaan dalam tata cara  kehidupan yang diarahkan untuk membentuk perwatakan atau karakter tertentu.

Masih kata Peltu Agus Gunadi, latihan PBB ini bertujuan untuk menumbuhkan sikap jasmani yang tegap, tangkas, disiplin, menanamkan kekompakan, rasa persatuan dan tanggung jawab.

Dalam latihan baris berbaris, para siswa hendaknya mengikuti aba-aba yang diberikan oleh yang memimpin untuk dilaksanakan secara serentak atau berturut-turut. Aba-aba ini terbagi tiga, aba-aba peringatan, aba-aba petunjuk dan aba-aba pelaksanaan, terangnya.

Usai memberikan materi teori, selanjutnya Peltu Agus Gunadi melatih para siswa prakte baris berbaris.  Selain Peltu Agus Gunadi selaku instruktur, kegiatan latihan PBB tersebut dibantu Babinsa setempat Serda Anggelito sebagai peraga, untuk memberikan contoh gerakan yang langsung diikuti para siswa.

Terpisah Danramil 0815/11 Pungging Kapten Inf Mujiono mengungkapkan, dikerahkannya personel Koramil dalam MPLS di seluruh sekolah se-wilayah Pungging dimaksudkan untuk membentuk karakter kedisplinan bagi siswa-siswi peserta didik baru.

"Latihan PBB ini bagian dari pendidikan karakter guna membentuk generasi muda yang berdisiplin dan berkarakter kebangsaan,  hal ini bukan hanya tanggung jawab para pendidik namun menjadi tanggung jawab kita bersama", ungkapnya.(dim/wo)
Terima kasih karena telah membaca informasi tentang *Bentuk Kedisiplinan Sejak Dini, Koramil Pungging Latih Siswa PBB* . Silahkan membaca berita lainnya.