Petrus Fatlolon Minta Tim Gustu COVID-19 Tanimbar Bergandengan Tangan |
- Petrus Fatlolon Minta Tim Gustu COVID-19 Tanimbar Bergandengan Tangan
- 34 Ribu Pekerja Migran akan Kembali ke Indonesia
- Akibat Karantina Wilayah, Kebun Binatang di Ukraina Alami Krisis Keuangan
- Pemerintah AS Tangguhan Penerbitan Green Card Untuk Warga Asing
- Silwanus Sumule Ungkap Rumah Sakit Rujukan Di Papua Mulai Kewalahan Tangani Pasien Corona
- Rustan Saru Nilai Pemasangan Portal Di Kampung Yoka Mengurangi Penyebaran Corona di Kota Jayapura
- Charussani Abbas Sopamena Gelar Silahturahmi Dengan Bupati Halmahera Tengah, Edi Langkara
- Damianus Batmomolin Pantau Pendataan Penjual Sayur Dadakan di Saumlaki
- Inilah Kegiatan 52 Pelaku Perjalanan di Rumah Karantina Tanimbar
- Damianus Batmomolin Pantau Pendataan Penjual Sayur Dadakan di Saumlaki
- Inilah Kegiatan 52 Pelaku Perjalanan di Rumah Karantina Tanimbar
- Polres Merauke Bagi Makanan dan Imbau Warga Cegah Penyebaran Virus Corona
- Irianto Sabar Gattang Ungkap Inspektorat Merauke Awasi Penggunaan Anggaran Penanggulangan COVID-19
- Frederikus Gebze Ungkap Petani Orang Asli Papua Mampu Bersaing dengan Pendatang di Merauke
- Amon Djobo Undang Kelompok Cipayung Plus Diskusi Persoalan dan Solusi Masalah di Alor
- Amon Djobo Nilai Sidang Dewan Perwakilan Rakyat Alor Secara Virtual Jadi Sejarah Kabupaten
- 8 Karyawan Citic Seram Energy Dilepas Setelah Dikarantina 14 Hari di Bula
- Ruben Moriolkossu Minta Masyarakat Percaya Gustu COVID-19 Tanimbar Karantina 52 Pelaku Perjalanan
- Masudin Sangaji Nilai TBM Rumah Inspirasi Iha-Ulupia Jadi Solusi Pengembangan Pendidikan di SBB
Petrus Fatlolon Minta Tim Gustu COVID-19 Tanimbar Bergandengan Tangan Posted: 11 May 2020 02:54 PM PDT SAUMLAKI, LELEMUKU.COM – Tim Gugus Tugas (Gustu) Percepatan Penanganan pencegahan Pandemi Virus Corona atau Novel Coronavirus (COVID-19) Kabupaten Kepulauan Tanimbar, Provinsi Maluku menggelar rapat evaluasi penanganan virus tersebut pada Senin (11/05/2020). Rapat tersebut dipimpin oleh Bupati Petrus Fatlolon, SH., MH selaku Ketua Gugus Tugas COVID-19 Tanimbar dan dihadiri oleh seluruh Forum Pimpinan Daerah (Forkopimda), Tokoh Agama (Toga), Pimpinan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD). Rapat itu diawali dengan presentasi dari masing-masing bidang, yaitu Bidang Sekretariat, Akuntabilitas Pengawasan, Pusdalops, Humas, Perencanaan data, Pakar dan Analisis. Bidang Operasi, Pencegahan, Penanganan, Pemulihan dan Layanan Dasar, Logistik dan Administrasi serta Keuangan. "Kita semua adalah satu tim, ada yang dipercayakan sebagai kepala, leher dan tangan. Kita semua berperan sebagai anggota tubuh tetapi kita satu kesatuan yang disebut sebagai gugus tugas merupakan bentuk dari implementasi tugas yang diperintahkan oleh presiden kepada kita, PNS, TNI, Polri dan diberikan kewenangan kepada saya selaku kepada daerah untuk merekrut siapa saja anggota masyarakat yang mau dengan suka rela membantu gugus tugas dalam rangka pencegahan dan penanganan COVID-19," kata dia saat dalam arahan. Bupati Fatlolon menyatakan Negara pun sedang mengalami kesulitan keuangan, bahkan Provinsi DKI Jakarta di ibu kota telah menduduki predikat pertama terbanyak pasien COVID-19 di Indonesia. Maka ia pun mengajak semua di Tim Gustu untuk bersama-sama bekerja bergandengan tangan saling mendukung satu sama lain demi menjaga Tanimbar terbebas dari virus itu. "Kita bersyukur kepada Tuhan bahwa Tanimbar diberkati dan dilindungi serta kita semua yang dipercayakan oleh Tuhan melalui jabatan yang melekat di pundak masing-masing bersama bekerja dan bergandengan tangan. Bila ada kelebihan kita untuk mengisi kekurangan yang lain dan sebaliknya. Saya kira masukan saran dari kita semua positif untuk koreksi ke depan agar kita berbenah dan melakukan pelaksanaan semua program kegiatan dengan baik," ajaknya. Berikut hasil rapat evaluasi tersebut, sarana dan prasarana tempat karantina harus dibenahi, pencairan anggaran kebutuhan bidang masing-masing harus segera diproses dan dipertegas tata kelola cadangan karantina, pengendalian penerbangan dan menyiapkan lokasi cadangan karantina. Penambahan anggota TNI dan Polri dalam penjagaan, rapied test dan alat kesehatan lainnya perlu dilakukan pengadaan, bidang gugus tugas dan SKPD yang sudah melakukan pencairan agar segera disampaikan SPS paling lambat 17 Mei 2020. Memperkaya wawasan dan informasi bagi masyarakat lewat informasi dan publikasi, penerbangan diijinkan 2 minggu sekali yang disesuaikan dengan daya tampung rumah karantina, jadwal pembagian bantuan sosial diatur dengan melibatkan bidang teknis, Babinsa dan Babinkamtibmas serta pemulangan masyarakat Tanimbar dilakukan secara pribadi dengan mengajukan permohonan yang disiapkan Bidang Humas. (Laura Sobuber) |
34 Ribu Pekerja Migran akan Kembali ke Indonesia Posted: 11 May 2020 02:54 PM PDT JAKARTA, LELEMUKU.COM – Presiden Indonesia, Ir. H. Joko Widodo mengatakan bahwa pada bulan Mei dan Juni 2020 ini, diperkirakan kurang lebih 34.000 pekerja migran Indonesia yang kontraknya berakhir, dan mereka akan pulang ke Indonesia. Para pekerja tersebut berasal dari daerah Jawa Timur, Jawa Tengah, Jawa Barat, Nusa Tenggara Barat, Sumatra Utara, Lampung, hingga Bali. Ia menyatakan pemerintah telah menyiapkan pintu masuk bagi para pekerja tersebut melalui sejumlah jalur, yaitu jalur udara di Bandara Internasional Soekarno-Hatta dan Ngurah Rai, jalur laut melalui Pelabuhan Benoa dan Tanjung Priok, serta melalui Batam dan Tanjung Balai bagi pekerja migran dari Malaysia. "Skema kepulangan mereka harus melalui protokol kesehatan yang ketat dan diikuti dengan kesiapan fasilitas karantina yang diperuntukkan bagi para pekerja migran Indonesia tersebut," terang Jokowi melalui rilis media pada Senin (12/05/2020). (Laura Sobuber) |
Akibat Karantina Wilayah, Kebun Binatang di Ukraina Alami Krisis Keuangan Posted: 11 May 2020 02:54 PM PDT ![]() KIEV, LELEMUKU.COM - Kebun binatang di Desa Demydiv, sekitar 40 km (25 mil) dari Kiev, hampir kehabisan uang dan hampir tidak dapat menutupi tagihan yang diperlukan untuk mempertahankan kondisi yang tepat untuk satwanya, kata petugas kebun binatang, Mykhailo Pinchuk. Kondisi tersebut membuat petugas kebun binatang harus menyesuaikan pola makan satwa. Harimau hanya diberi makan ayam, bukannya babi atau sapi yang lebih mahal, dan apel menggantikan mangga dan nanas untuk monyet. Kondisi tersebut terjadi sejak Maret ketika pihak berwenang Ukraina memberlakukan karantina wilayah untuk menahan penyebaran virus corona. Otomatis tidak ada pengunjung yang diizinkan mengunjungi kebun binatang. Pinchuk mengatakan binatang-binatang, yang dilahirkan di penangkaran dan terbiasa dengan kehadiran manusia merasa kesepian. Beberapa orangutan bahkan menangis di kandang mereka, katanya kepada Reuters. "Bahkan binatang berkuku mendekatiku ketika aku berjalan melewati kandang mereka. Mereka meregangkan leher mereka melalui lubang-lubang di pagar untuk melihat siapa yang akan datang, dan meminta Anda untuk mendekat dan memberi mereka makanan," katanya. "Mereka tidak mengerti apa yang sedang terjadi, karena situasinya telah berubah. Mereka baik-baik saja dengan situasi sebelumnya, mereka menikmati kebersamaan orang-orang. " Pinchuk mendesak orang untuk menyumbang untuk mendukung kebun binatang, yang merupakan rumah bagi 400 satwa termasuk anjing laut, kuda nil dan jerapah. Dari 70 anggota staf, kebun binatang hanya mempertahankan 20 orang saja dengan gaji minimum. (VOA) |
Pemerintah AS Tangguhan Penerbitan Green Card Untuk Warga Asing Posted: 11 May 2020 02:54 PM PDT ![]() Meskipun keputusan ini tidak langsung berpengaruh pada visa mahasiswa, tetapi terbuka opsi untuk mengkaji kembali program non-imigran "dalam kurun 30 hari setelah pengumuman ini," dan bisa disarankan pemberlakuan "langkah-langkah lain untuk menstimulir ekonomi Amerika" selama berlangsungnya krisis COVID-19. Visa mahasiswa berdasarkan kategori visa non-imigran diterbitkan oleh warga asing yang hendak masuk ke AS untuk kurun waktu yang sifatnya sementara. Athiyah Azum adalah mahasiswa jurnalistik di University of Maryland yang akan lulus pada Mei. Ia telah mendaftar untuk Optical Practical Training atau OPT, sebuah kesempatan praktik kerja, tetapi dia khawatir administrasi statusnya tidak akan diolah sebelum visanya "Ketika saya melamar pekerjaan, seperti mencantumkan dalam surat lamaran , 'Anda tidak harus mensponsori saya.' Saya punya izin kerja yang mulai berlaku 1 Juni, karena saya mengandalkannya," kata Athiyah Azum. Azum adalah mahasiswa yang magang di VOA, dan meskipun perintah eksekutif itu tidak mempengaruhi dirinya, tetapi hal itu tetap membuatnya was-was. "Saya mendapat informasi berita bahwa [Presiden Donald] Trump akan menerbitkan perintah eksekutif untuk sementara waktu melarang imigrasi, yang ada di benak saya ,'Apa yang harus saya lakukan? Bisakah saya tetap tinggal di AS? Apa yang akan terjadi?" kata Athiyah Azum. Menurut Badan Imigrasi AS atau USCIS, badan yang bertanggung jawab mengelola sistem imigrasi, kantor-kantor mereka akan buka kembali pada 4 Juni, tetapi staf USCIS tetap melakukan tugas-tugas yang tidak melibatkan temu muka dengan publik. Sudah lebih dari sebulan pemerintah AS menghentikan pengolahan semua visa non-imigran, penerbangan dibatalkan, kantor imigrasi tutup, dan kuliah dilakukan secara online. Rebecca Hamlin adalah pemimpin bagian penerimaan mahasiswa di University of Massachussetts at Amherst, dan katanya, keprihatinan di kalangan mahasiswa internasional terus hadir karena tidak ada yang bisa mendaftar untuk masuk, meskipun calon mahasiswa itu sudah diterima di lembaga AS. "Kami mendapat telepon mengenai ini dan melakukan pembahasan mengenai ini selama sebulan terakhir, mengenai bisa atau tidak mahasiswa yang telah kami terima untuk musim gugur 2020 datang. Dan sejauh ini, kami tidak tahu jawabannya," kata Rebecca Hamlin. Kata Hamlin, perintah eksekutif yang terkait dengan visa non-imigran merupakan "bencana besar untuk pendidikan tinggi di AS." Sektor pendidikan tinggi di AS sudah dihadapkan pada kenyataan adanya persaingan besar dari negara-negara lain pada 2018, karena universitas-universitas di luar AS mampu menawarkan uang kuliah lebih rendah, peluang untuk berimigrasi, serta mahasiswa internasional lebih sedikit dihadapkan pada kontroversi. Jadi akibat sebuah keputusan eksekutif yang membekukan semua imigrasi ke AS, harapan dari banyak kalangan muda untuk melanjutkan pendidikan mereka di negara Paman Sam ini untuk sementara tertunda, atau untuk beberapa kandidat pudar sama sekali. (VOA) |
Silwanus Sumule Ungkap Rumah Sakit Rujukan Di Papua Mulai Kewalahan Tangani Pasien Corona Posted: 11 May 2020 02:54 PM PDT ![]() Tak main-main, jumlahnya kini mencapai 640 pasien, terbagi atas 412 PDP dan 228 positif Covid-19. Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Papua Silwanus Sumule memastikan akibat masih terus bertambahnya jumlah positif Covid-19 dan PDP, maka ketersediaan ruang isolasi di 16 rumah sakit rujukan di bumi cenderawasih mulai tidak mencukupi. Bahkan hampir seluruh ruang isolasi yang digunakan untuk merawat pasien corona pun sebagian besarnya belum memenuhi standar yang ada. "Ruang isolasi kita di rumah sakit yang memenuhi syarat hanya dua, yang lain tidak memenuhi syarat. Tetapi suka tidak suka kita harus merawat pasien corona maupun PDP," terang Silwanus melalui telewicara, Minggu (10/5/2020). Terkait hal itu, sambung dia, pihak Satgas Covid-19 Papua kini tengah mengupayakan diadakannya satu tempat khusus bagi ODP dan PDP di luar rumah sakit, untuk melakukan isolasi mandiri. Dimana sejumlah kepala daerah telah menyatakan kesiapan menyiapkan tempat isolasi mandiri dengan kapasitas 200 tempat tidur. "Entah itu gedung pemerintahan aula atau apa pun kita mendukung. Yang penting ada satu tempat yang bisa digunakan untuk menempatkan pada ODP dan PDP dalam mengisolasi diri," kata ia. Sementara sampai dengan Minggu malam, Satgas Covid-19 Papua memastikan ada penambahan jumlah kasus positif virus corona baru yang cukup signifikan. Total ada penambahan 31 kasus sehingga total pasien positif corona di Papua mencapai 308. Dimana dari 308 kasus positif corona, 228 pasien masih dirawat, 73 telah sembuh dan tujuh meninggal. 31 kasus baru tersebar di tiga kabupaten, yaitu Mimika 15 kasus, Biak Numfor 11 kasus dan Keerom lima kasus. Sedangkan untuk penyebaran 308 kasus positif virus corona di Papua, jumlah terbanyak ada di Mimika dengan 112 kasus, lalu Kota Jayapura 67 kasus, Kabupateb Jayapura 44 kasus, Biak 22 kasus. Kemudian di Kabupaten Nabire ada16 kasus, Keerom 16 kasus, Merauke 13 kasus, Jayawijaya tujuh kasus, Sarmi empat kasus, Boven Digoel tiga kasus, Mamberamo Tengah dua kasus dan Supiori dua kasus. (DiskominfoPapua) |
Rustan Saru Nilai Pemasangan Portal Di Kampung Yoka Mengurangi Penyebaran Corona di Kota Jayapura Posted: 11 May 2020 02:54 PM PDT ![]() "Terima kasih kepada seluruh aparat kampung, para pemuda, tokoh adat dan tokoh masyarakat, yang sudah berinisiasi melakukan suatu gerakan yang sangat luar biasa dengan memasang portal. Ini saya apresiasi swadaya kepala kampung bersama masyarakat, untuk mengamankan wilayah kampung Yoka dari penyebaran virus corona," tegas Wakil Walikota. Dikatakannya, berdasarkan data yang ada, sampai hari ini kampung Yoka termasuk zona hijau dari kasus virus corona. Hal tersebut menurutnya, sangat positif, sehingga harus terus dijaga. "Dengan adanya portal ini tidak sembarangan orang masuk ke kampung Yoka. Kalau ada yang mau masuk kampung harus cuci tangan, wajib pakai masker dan menjaga jarak fisik. Ini salah satu cara untuk memutus rantai penyebaran virus corona," ujarnya. Pada kesempatan tersebut, Wakil Walikota mengingatkan masyarakat untuk terus mengikuti anjuran pemerintah berkaitan dengan upaya pencegahan penyebaran virus corona, juga mengingatkan tentang pemberlakuan jam malam mulai pukul 20.00 wit (jam 8 malam) sampai pukul 06.00 wit. Wakil Walikota juga menyerahkan bantuan berupa 50 masker, 100 sarung tangan dan minuman suplemen. Sementara itu, Kepala Pemerintah Kampung (KPK) Yoka, Anthonuis Mebri mengatakan, adanya portal tersebut bukan untuk membuat perpecahan diantara masyarakat, tetapi sebagai salah satu upaya untuk memutus rantai penyebaran virus corona. "Di kampung Yoka sudah dipasang 4 portal, tiap malam masyarakat jaga dan kami juga selalu mengimbau masyarakat untuk menaati aturan pemerintah berkaitan dengan protokol kesehatan pencegahan virus corona," ungkapnya. (HumasKotaJayapura) |
Charussani Abbas Sopamena Gelar Silahturahmi Dengan Bupati Halmahera Tengah, Edi Langkara Posted: 11 May 2020 02:54 PM PDT ![]() Dalam silaturrahim Danrem bersama istri di terima langsung oleh Bupati Edi Langkara, Sekretaris Daerah Yanto M Asri, staf ahli, asisten dan beberapa pimpinan OPD. Silaturrahim yang diawali dengan buka puasa serta tarwih bersama terlihat santai penuh kekeluargaan dan keakraban dengan saling bercerita satu sama lain dan seringkali terdengar suara tertawa ringan. pertemuan dalam suasana pandemi covid 19 diakhiri dengan menyempatkan foto bersama dan tetap memperhatikan aturan protokol kesehatan. (DiskominfoHalteng) |
Damianus Batmomolin Pantau Pendataan Penjual Sayur Dadakan di Saumlaki Posted: 11 May 2020 02:54 PM PDT ![]() Pendataan yang dilakukan di sepanjang emperan Yamdena Plaza dan Toko Selatan di wilayah Kelurahan Saumlaki, Kecamatan Tanimbar Selatan (Tansel) itu dipimpin oleh Kepala Satpol PP, Drs. Damianus Batmomolin. Kegiatan tersebut bertujuan untuk menginventarisir para penjual di badan jalan agar bisa mendapat bantuan terkait dampak Pandemi Virus Corona atau Novel Coronavirus (COVID-19) yang sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Dalam kesempatan itu, Kepala Satpol PP Batmomolin pun memberi arahan supaya para penjual tidak lagi berjualan di badan jalan agar terhindar dari hal-hal yang tidak diinginkan, seperti kecelakaan lalu lintas. (Satpol PP Tanimbar) |
Inilah Kegiatan 52 Pelaku Perjalanan di Rumah Karantina Tanimbar Posted: 11 May 2020 02:54 PM PDT ![]() Rumah karantina yang berlokasi di Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri 4 Lorulun, Kecamatan Wertamrian telah siap menampung para pelaku perjalanan yang terdiri dari 30 mahasiswa, 12 petugas PLN, 10 anggota Polri dan TNI bersama istri dari Kota Ambon dan Tual dengan menggunakan KM Sabuk Nusantara 103 pada Minggu (10/05/2020) pukul 11.00 WIT. "Di rumah karantina mereka akan dikontrol suhu tubuhnya minimal satu hari dua kali, pagi dan sore. Kegiatan lain adalah mereka tetap istirahat, disediakan makan satu hari tiga kali dan snack sore. Selain itu diselingi beberapa kegiatan olahraga ringan, seperti senam, bermain voli. Lapanagn voli dan net sudah tersedia, kita juga sudah beli meja pingpong dengan bola," ungkap dia kepada media pada Minggu (10/05/2020). Tomasoa mengatakan dalam perencanaan pihaknya akan menyiapkan parabola agar para pelaku perjalanan bisa menonton hiburan dan mendapat informasi lainnya di tv. Kemudian ia meminta ke-52 pelaku perjalanan untuk bekerjasama dengan Tim Gugus Tugas (Gustu) Percepatan Penanganan pencegahan Pandemi Virus Corona atau Novel Coronavirus (COVID-19) Tanimbar guna memutus mata rantai menyebaran virus tersebut dengan mematuhi segala aturan sesuai protocol kesehatan yang berlaku dengan baik. "Televisi nanti kita siapkan dua untuk peserta karantina dan petugas di luar, karena kita ada tiga ring. Petugas yang ada di ring tiga itu dijadwalkan enam jam sampai 12 jam, karena itu mereka sudah siapkan lima kelompok supaya bisa bergiliran tetapi nanti mereka tidak pulang. Direncanakan rumah dinas Sekda dijadikan tempat singgah bagi para relawan," katanya. (Laura Sobuber) |
Damianus Batmomolin Pantau Pendataan Penjual Sayur Dadakan di Saumlaki Posted: 11 May 2020 01:54 PM PDT SAUMLAKI, LELEMUKU.COM – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kepulauan Tanimbar, Provinsi Maluku melalui Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) dan Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Tenaga Kerja melakukan pendataan kepada para penjual sayur dadakan di Saumlaki pada Senin (11/05/2020). Pendataan yang dilakukan di sepanjang emperan Yamdena Plaza dan Toko Selatan di wilayah Kelurahan Saumlaki, Kecamatan Tanimbar Selatan (Tansel) itu dipimpin oleh Kepala Satpol PP, Drs. Damianus Batmomolin. Kegiatan tersebut bertujuan untuk menginventarisir para penjual di badan jalan agar bisa mendapat bantuan terkait dampak Pandemi Virus Corona atau Novel Coronavirus (COVID-19) yang sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Dalam kesempatan itu, Kepala Satpol PP Batmomolin pun memberi arahan supaya para penjual tidak lagi berjualan di badan jalan agar terhindar dari hal-hal yang tidak diinginkan, seperti kecelakaan lalu lintas. (Laura Sobuber) |
Inilah Kegiatan 52 Pelaku Perjalanan di Rumah Karantina Tanimbar Posted: 11 May 2020 01:54 PM PDT SAUMLAKI, LELEMUKU.COM – Kepala Dinas (Kadis) Kesehatan di Kabupaten Kepulauan Tanimbar, Provinsi Maluku, dr. Edwin Tomasoa mengungkap sejumlah kegiatan yang telah dijadwalkan kepada ke 52 pelaku perjalanan selama 14 hari di rumah karantina terpusat sejak Minggu (10/05/2020) hingga Minggu (24/05/2020). Rumah karantina yang berlokasi di Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri 4 Lorulun, Kecamatan Wertamrian telah menampung para pelaku perjalanan yang terdiri dari 30 mahasiswa, 12 petugas PLN, 10 anggota Polri dan TNI bersama istri dari Kota Ambon dan Tual dengan menggunakan KM Sabuk Nusantara 103 pada Minggu (10/05/2020) pukul 11.00 WIT. "Di rumah karantina mereka akan dikontrol suhu tubuhnya minimal satu hari dua kali, pagi dan sore. Kegiatan lain adalah mereka tetap istirahat, disediakan makan satu hari tiga kali dan snack sore. Selain itu diselingi beberapa kegiatan olahraga ringan, seperti senam, bermain voli. Lapanagn voli dan net sudah tersedia, kita juga sudah beli meja pingpong dengan bola," ungkap dia kepada media pada Minggu (10/05/2020). Tomasoa mengatakan dalam perencanaan pihaknya akan menyiapkan parabola agar para pelaku perjalanan bisa menonton hiburan dan mendapat informasi lainnya di tv. Kemudian ia meminta ke-52 pelaku perjalanan untuk bekerjasama dengan Tim Gugus Tugas (Gustu) Percepatan Penanganan pencegahan Pandemi Virus Corona atau Novel Coronavirus (COVID-19) Tanimbar guna memutus mata rantai menyebaran virus tersebut dengan mematuhi segala aturan sesuai protokol kesehatan yang berlaku dengan baik. "Televisi nanti kita siapkan dua untuk peserta karantina dan petugas di luar, karena kita ada tiga ring. Petugas yang ada di ring tiga itu dijadwalkan enam jam sampai 12 jam, karena itu mereka sudah siapkan lima kelompok supaya bisa bergiliran tetapi nanti mereka tidak pulang. Direncanakan rumah dinas Sekda dijadikan tempat singgah bagi para relawan," katanya. (Laura Sobuber) |
Polres Merauke Bagi Makanan dan Imbau Warga Cegah Penyebaran Virus Corona Posted: 11 May 2020 03:54 AM PDT ![]() Patroli di kolaborasikan dengan memberikan himbauan pencegahan virus serta membagikan makanan siap saji untuk masyarakat hasil dari dapur umum Polres Merauke. Kabag Sumda Kompol Ridwan yang memimpin patroli mengatakan, jelang berbuka dan sehabis berbuka pihaknya akan terus memantau situasi Kota Merauke. "Biasanya yang ramai saat jelang berbuka puasa. Dan di mana ada keramaian, kita himbau untuk menjaga jarak, apabila tidak ada keperluan mendesak di luar kita ajak untuk pulang," ucapnya dalam rilis, Sabtu (9/5/2020). Ditambahkan, kegiatan ini rutin di lakukan setiap hari, baik patroli maupun pembagian makanan yang di lakukan setiap hari mulai sore hingga malam.(DiskominfoMerauke) |
Irianto Sabar Gattang Ungkap Inspektorat Merauke Awasi Penggunaan Anggaran Penanggulangan COVID-19 Posted: 11 May 2020 03:54 AM PDT ![]() Melalui Instruksi Menteri Dalam Negeri (Mendagri) nomor 700/885/ij memberikan perintah kepada seluruh Inspektur Daerah Provinsi dan Inspektorat Daerah Kabupaten/Kota untuk melaksanakan pembinaan dan pengawasan atas inastruksi Mendagri nomor 1 tahun 2020 tentang pencegahan penyebaran dan percepatan penanganan Coronavirus di lingkungan pemerintah daerah. "Tujuannya, agar dalam pelaksanaan pemberian bantuan maupun dalam pemakaian anggaran dapat terkontrol dengan baik dan lebih tepat sasarannya," jelas Kepala Inspektorat Merauke, Drs. Irianto Sabar Gattang, Senin (4/5/2020) di ruang kerjanya. Menurutnya, ada beberapa tugas yang diberikan kepada Inspektorat yakni, pertama, melakukan pengawasan dan pembinaan dalam bentuk asistensi yang berorientasi pada mitigasi resiko dan pencegahan dalam pelaksanaan instruksi Mendagri nomor 1 tahun 2020 dengan fokus kegiatan. "Kita akan melihat, apakah dalam pembentukan gugus tugas ini sudah ada dokumen resminya, misalnya SKnya," sebut dia. Kedua, percepatan refocusing (memfokuskan kembali) anggaran. Dalam hal ini, Inspektorat melakukan pengawasan, sehingga kaidah atau aturannya tidak dilanggar. Untuk itu, dalam setiap pelaksanaan Covid-19, ada petugas Inspektorat yang mendampingi Tim Gugus Tugas Satgas Covid-19 di Kabupaten Merauke. Tentang pelaksanaan pengawasan ini, setiap bulan Inspektorat harus melaporkan kepada BPKP dan Kemendagri. Kurang lebih kegiatan yang sudah berjalan satu bulan ini, menurut Irianto, Pemda Merauke melalui Satgas Covid telah melakukannya sesuai kaidah yang diharapkan. Sudah ada SK, sudah ada pernyataan tentang kejadian luar biasa (KLB), melakukan refocusing anggaran, dan memberikan bantuan kepada masyarakat terdampak Covid. "Kalau dilihat secara kasat mata, sudah dilakukan dengan baik. Dalam proses pengadaan, kami juga sudah mengkawal dan melakukan review terhadap rencana pengadaan, baik APD (alat pelindung diri) dan yang lainnya," ucapnya mengakhiri.(DiskominfoMerauke) |
Frederikus Gebze Ungkap Petani Orang Asli Papua Mampu Bersaing dengan Pendatang di Merauke Posted: 11 May 2020 03:24 AM PDT ![]() Ungkapan ini disampaikan Bupati Merauke, Frederikus Gebze, saat menghadiri panen raya di Kampung Urumb, Distrik Semangga, Kamis (30/4/2020). "Sudah ada kesataraan saudara-saudara kita orang Papua dengan masyarakat eks trans. Artinya, sudah bisa bersawah dan menanam padi dengan luas sawah kurang 450 hektare yang sudah ada hasilnya," ucap Bupati yang biasa disapa Freddy dalam arahannya. Padi dengan varietas pandan wangi dan rojolele yang dipanen itu seluas 1,5 hektare dan masih tersisa delapan hektare lagi yang siap dipanen. Potret ini menjadi kebanggaan bersama, ketika semua orang dari berbagai suku mampu dan terus berusaha untuk maju. Untuk diketahui, pada musim rendengan ini padi milik petani Merauke belum semuanya panen, masih sementara berjalan berkisar 14.000 hektare yang sudah dipanen. Kesempatan yang sama, petani setempat meminta untuk penambahan bantuan alat mesin pertanian (Alsintan). Serta, pembuatan talud pinggir sungai agar air asin tidak masuk ke lahan sawah. "Mengenai alsintan pertanian nanti didata dan disesuaikan seperti apa yg diusulkan kepala kampung," sahut Freddy. Sebelumnya, bantuan alsintan sudah banyak dibagikan ke kelompok tani Merauke. Namun, dipakai oleh banyak orang dan kurangnya perawatan membuat sebagian sudah tidak berfungsi. Belum lagi penambahan lahan baru yang terus dibuka, maka harus ada penambahan alsintan. (DiskominfoMerauke) |
Amon Djobo Undang Kelompok Cipayung Plus Diskusi Persoalan dan Solusi Masalah di Alor Posted: 10 May 2020 11:54 PM PDT ![]() Undangan sekaligus berbuka puasa bersama dan tetap mengikuti Protokol Kesehatan tersebut berlangsung di Aula Rumah Jabatan Bupati Alor di Kalabahi, Kamis (7/5) petang. Hadir utusan 2 orang dari HMI, GMKI, GMNI, PMKRI, IMM, dan Organisasi Kemasyarakatan dan Pemuda (OKP) se-kelas KNPI, GAMKI dan Pemuda Katolik. Hadir pula Pj. Sekretaris Daerah, Yustus Dopong Abora, SP. Setelah menyampaikan arahan singkat, Bupati Djobo memberikan kesempatan ke sejumlah perwakilan untuk menyampaikan aspirasi dan pokok-pokok pikiran kepada Pemerintah Kabupaten Alor untuk ditindak-lanjuti bersama. Bupati Dua Periode ini juga membuka cakrawala pikiran kepada OKP untuk memperhatikan kepemimpinan Alor ke depan yang berasal dari orang muda serta mengintervensi kebijakan Dinas Pemuda dan Olah Raga yang lebih mementingkan Olah Raga dari pada Pemberdayaan Pemuda. Ketua DPD KNPI Alor, Zakarias Mautuka memberikan pendapat dan evaluasi penanganan Covid-19 dari Satuan Tugas dan masalah mahasiswa Alor yang berada di luar Alor. ![]() Dialog yang berlangsung ramah penuh canda tersebut, Bupati Djobo, yang juga Mantan Aktifis GMKI Kupang yang sering mengikuti Kongres Nasional ini memberikan beberapa kesimpulan, di antaranya: 1) Pemerintah Daerah melalui Dinas Pemuda dan Olah raga akan mengalokasikan sejumlah dana untuk membangun Gedung Pemuda untuk dijadikan sekretariat bersama. 2) Pemerintah Daerah melalui Satgas Percepatan Penanggulangan Covid-19 bekerja sama dengan OKP dan Kelompok Cipayung turun ke masyarakat dalam rangka edukasi dan sosialisasi bagaya Covid-19. 3) Para orang tua dihimbau agar tetap membimbing anak-anak untuk belajar dari rumah dan tidak berseliweran ke mana-mana yang akan mengganggu para petugas medis maupun pihak keamanan. 4) Pemerintah Daerah menyanggupi membantu para mahasiswa yang sedang kuliah di luar Alor setelah menerima proposal. Ketua GAMKI Alor, Yefta Djahasana kepada Tim Prokomp di Halaman Rujab Bupati Alor usai berbuka puasa bersama mengatakan, pihaknya telah bekerjasama dengan OKP dan LSM turun ke masyarakat mengsosialisasikan Bahaya Pandemi Virus Corona dan membagikan seperangkat alat kebersihan mencuci tangan dan masker. (SetdaAlor) |
Amon Djobo Nilai Sidang Dewan Perwakilan Rakyat Alor Secara Virtual Jadi Sejarah Kabupaten Posted: 10 May 2020 11:54 PM PDT ![]() Meskipun demikian, Bupati Djobo mengingatkan agar tidak mengurangi hakekat dan esensi persidangan. Nada syukur juga disebutkan karena berbagai tantangan di awal tahun 2020 dengan wabah Demam Berdarah Dengue (DBD) dan Hoc Cholera (Penyakit Babi) dapat diatasai dengan baik hingga datangnya Pandemi Covid-19 yang sudah dan sedang ditangani secara cepat dan tepat sasaran. Dirinya juga mengakui, bahwa selama masa sidang sebelumnya telah menyelesaiakan sejumlah agenda penting secara baik, di antaranya: Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Alor 2019, Pembahasan KUA/ PPAS dan APBD Murni 2020, serta Realokasi dan Refocussing Anggaran Percepatan Penanggulangan Covid-19. Dana penanganan Covid-19 dari hasil pemotongan anggaran tiap Organisasi Pimpinan Daerah (OPD) 2020 tersebut, berjumlah Rp 15,8 Milyar (M), yang akan dialokasikan ke tiga pos, masing-masing: Pos Kesehatan dalam rangka penanganan Covid-19 sebesar Rp 8,6 M lebih, Pemberdayaan Ekonomi sebesar Rp 5,7 M, dan Jaring Pengaman Sosial sebesar Rp 1,6 Milyar. Pada masa-masa Pandemi Covid-19 ini, Bupati Djobo meminta perhatian dan peran serius semua pihak untuk patuh dan taat pada aturan Protokol Kesehatan agar kondisinya cepat pulih kembali atau keadaan menjadi normal. Selain berterima kasih kepada berbagai Pihak selaku Garda Depan: TNI/ Polri, Pol.PP, Para Tim Dokter da Medis, LSM, Peguyuban dan Masyarakat serta Para Aparatur Pemerintahan, terutama Satuan Gugus Tugas (Satgas) Covid-19 yang telah secara cepat dan tepat, sehingga Kabupaten Alor masih masuk dalam Zona Putih, dirinya juga meminta agar masyarakat dapat hidup secara lebih disiplin mengikuti anjuran dan arahan pemerintah dari tingkat Pusat hingga Kabupaten. ![]() Dalam Dunia Pendidikan, Bupati Djobo meminta peran orang tua sebagai guru di rumah agar dapat mendisiplinkan anak-anak sehingga tidak berkeliaran di luar rumah dan melakukan aktifitas-aktifitas bersifat hiburan di kala hari-hari biasa jam sekolah. Bupati yang telah memerintah selama enam (6) tahun ini tak henti-hentinya meminta warga masyarakat dan para pemangku kepentingan yang disebut tokoh agar tidak boleh takut dan cemas, tapi waspada dan berdoa serta merenungkan Firman Tuhan sehingga dikuatkan dan mukjizat bisa terjadi di Bumi Alor, yang sering disebutnya Bumi Persaudaraan, Tanah Terjanji dan Surga di Timur Matahari. Ayat – ayat Kitab Suci Umat Kristiani yang disebutnya antara lain dalam Kitab Mazmur Nabi Daud Pasal 23, ayat 4, berbunyi: "Sekalipun aku berjalan dalam lembah kekelaman, aku tidak takut bahaya, sebab Engkau besertaku; gada-Mu dan tongkat-Mu, itulah yang menghibur aku." Demikian juga mengutip Kisah Doa Yesus di Taman Getsemani, sebelum menderita di Kayu Salib dalam Injil Matius 26:29, berbunyi:"Ya Bapa-Ku, jikalau sekiranya mungkin, biarlah cawan ini lalu dari pada-Ku, tetapi janganlah seperti yang Kukehendaki, malainkan seperti yang Engkau kehendaki." Bupati Alor ke-11 ini juga menegaskan kehendak dan ketulusan semua kalangan untuk bekerja melayani dan mensejahterakan rakyat dan Nusa Kenari sejajar dengan kabupaten lain di NTT dan dalam bekerja tidak mementingkan diri sendiri dan kelompok kepentingan yang diumpamakannya dengan gemuruh Badai Gelombang di Selat Ombay harus berhenti bergemuruh. Pada Pembukaan Masa Sidang III 2020, Bupati Djobo meminta keseriusan semua anggota agar membahas sejumlah agenda kerja secara tepat waktu di antaranya yang akan dibahas: Rapat Paripurna Pembahasan Peraturan Daerah Pertanggungjawaban APBD, Penandatanganan bersama KUA/ PPAS 2020 dan Penandatanganan Kesepakatan Bersama KUA/ PPAS 2021. Untuk itu, dirinya berharap agar dapat menggunakan waktu secara optimal sesuai waktu yang tersedia, walaupun dalam situasi sulit seperti sekarang, sehingga bisa berjalan tepat waktu sesuai kesepakatan bersama. Pemerintah menyadari bahwa dalam pembahasan dan kontribusi pemikiran terjadi dinamika, namun diharapkan agar bisa menempatkan kepentingan daerah lebih besar dalam mengemban tanggungjawab daerah sesuai dengan peran masing-masing agar sejajar dengan daerah di NTT dan kepentingan masyarakat di daerah di atas segala pengabdian. ![]() Pula Bupati Djobo berpesan agar menjaga marwah lembaga sebagai palang pintu untuk kehormatan dan nama baik daerah. Hal tersebut bisa tercapai bila ada niat hati yang posetif dan kesungguhan hati yang thulus, sehingga bisa meghentikan gemuruh Selat Ombay. Sementara itu, Ketua DPRD Alor, Eny Anggrek, SH dalam pidatonya menyampaikan rasa hormat dan terima kasih, karena kemitraan yang dibangun bersama Pihak Pemerintah Daerah Kabupaten Alor, sehingga berbagai agenda penting dapat diselesaikan tepat waktu. Sejalan dengan ucapan tersebut, menurutnya pada persidangan kali ini telah membuka sebuah babak baru penyelenggarakan pemerintahan berbasil teknologi. Di tengah Pandemi Covid-19, Ketua DPRD asal PDIP ini juga meminta semua komponen agar bekerja sama mengatasi berbagai persoalan kemasyarakatan termasuk angka kemiskinan yang masih tinggi. Pada masa sidang III ini, Perempuan Pertama menjadi Ketua DPRD Alor meminta agar pada Pembahasan APBD Tahun Anggaran 2021 dapat dicermati secara baik untuk dikaji secara baik dengan asumsi dan estimasi yang teliti atas dampak virus corona. Diharapkan pula disusun dengan arah pemulihan ekonomi akibat Covid-19 dan membuka lapangan pekerjaan, seperti padat karya desa dan peningkatan pelayanan kesehatan, peningkatan kualitas pendidikan dan Jaring Pengaman Sosial. Berbagai dinamika yang terjadi, menurut Ketua PDIP Alor ini merupakan wujud demokrasi dan perbedaan tersebut dijadikan kekuatan untuk menyanggah pilar-pilar demokrasi di Dewan Yang Terhormat. Pantauan Media dari Ruang Sidang, bahwa peralatan tele-conference disiapkan secara baik dan Profil Anggota Dewan Yang Terhormat tampak dalam layar kaca monitor di sebelah kanan ruang sidang. Sebelum membuka Rapat Paripurna, Ketua DPRD Alor bersama Bupati Alor dari meja pimpinan yang hadir tanpa didampingi para Wakil Ketua menghitung dan menanyakan para Anggota Dewan melalui video call yang ditangkap jelas di monitor, bahwa apakah rapat disetujui untuk dilanjutkan karena telah memenuhi kuorum?! Serentak suara terdengar setuju. Lalu palu dijatuhkan. Setelah itu, Sekretaris Dewan, Ir. Dorsila Pulinggomang membacakan laporan kegiatan dan selanjutnya alur proses berjalan sebagai mana biasa hingga berarkhir dengan lancar. (SetdaAlor). |
8 Karyawan Citic Seram Energy Dilepas Setelah Dikarantina 14 Hari di Bula Posted: 10 May 2020 11:54 PM PDT ![]() "Seluruh karyawan CITIC sebelum melakukan aktivitas kerja di Bula, terlebih dulu menjalani masa karantina di Ambon. Lokasi yang kami gunakan untuk karantina mereka adalah Balai Keagamaan Provinsi Maluku," kata Ketua Pelaksana Harian Gugus Tugas Percepatan Pencegahan Covid-19 Provinsi Maluku, Kasrul Selang, Sabtu (9/4). Dikatakannya, jumlah keseluruan karyawan CITIC yang menjalani masa karantina dan harus dipastikan sehat sebelum diberangkatkan ke lokasi kerja sebanyak 76 orang. Mereka dibagi dalam empat kelompok perjalanan. Para pekerja CITIC yang merupakan pelaku perjalanan dari Jakarta dan Makassar ini diwajibkan mengikuti serangkaian pemeriksaan Rapid Diagnostic Test (RDT) Antibody dan observasi selama 14 hari pada masa karantina. "Sebelum CITIC melaksanakan kegiatan pergantian Kru untuk kelangsungan operasional perusahaannya di Bula, seluruh karyawannya lebih dulu menjalani masa karantina, karena mereka juga pelaku perjalanan. Para karyawan ini wajib mengikuti RDT, dan dipastikan sehat dari Covid-19," katanya. Dikatakannya, pemberlakuan masa karantina ini karena adanya Peraturan Gubernur Maluku Nomor 15 tahun 2020 tentang Pembatasan Pergerakan Orang dan Moda Transportasi Dalam Penanganan Covid-19. Bupati Seram Bagian Timur, Mukti Keliobas, melalui surat pemberitahuannya nomor 566/271/2020, juga mengatur izin masuk dan keluar wilayah Bula bagi karyawan CITIC untuk kegiatan operasionalnya. Kasrul menambahkan, Surat dari Kepala SKK Migas nomor 0205/SKKMA0000/2020/S8 meminta adanya pemberian keperluan akses untuk operasi hulu Migas sebagai objek vital nasional dalam situasi keadaan tertentu darurat bencana wabah penyakit akibat virus Covid-19. "Perusahaan migas ini masuk dalam objek vital dan industri strategis nasional. Karena itu, harus tetap beroperasi untuk mencukupi kebutuhan minyak dan gas kita, namun harus tetap mematuhi protokol kesehatan dan dipastikan sehat dari Covid-19. Sebagai perusahaan migas, mereka diberikan akses untuk beroperasi, namun harus patuh mengikuti prosedur pencegahan penularan Covid-19 yang ditetapkan Pemerintah Provinsi Maluku yakni wajib mengikuti karantina bagi para pelaku perjalanan," jelas Kasrul. Berbeda dengan CITIC yang mengizinkan karyawannya boleh dikarantina di Balai Keagamaan Provinsi Maluku, industrui strategis nasional lainnya yakni LNG Tangguh Bintuni yang juga mengkarantina karyawannya di Ambon, menggunakan fasilitas hotel di kota ini dengan seluruh pembiayaannya ditanggung oleh pihak perusahaan. "Jadi, masyarakat Ambon tidak perlu khawatir karena para karyawan LNG Tangguh Bintuni ini sebelum berangkat ke Ambon untuk menjalani masa karantina, terlebih dahulu melakukan serangkaian tes termasuk mengikuti RDT, dan dinyatakan negatif dari Covid-19," jelasnya. Pihak Gugus Tugas, lanjut Kasrul, tidak akan mengizinkan bila para karyawan LNG Tangguh Bintuni tidak mengikuti prosedur tersebut. "Kita juga tidak lantas menerima mereka begitu saja, tanpa melalui serangkaian proses sehingga kita juga aman," tandasnya. (HumasMaluku) |
Ruben Moriolkossu Minta Masyarakat Percaya Gustu COVID-19 Tanimbar Karantina 52 Pelaku Perjalanan Posted: 10 May 2020 01:54 PM PDT ![]() Ia mengatakan melalui Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan pencegahan Pandemi Virus Corona atau Novel Coronavirus (COVID-19) Tanimbar telah melakukan penjemputan kepada 30 mahasiswa, 12 petugas PLN, 10 anggota Polri dan TNI bersama istri dari Kota Ambon dan Tual dengan prosedur Tetap (Protap) kesehatan yang ketat. "Seluruh petugas gugus COVID-19 telah melaksanakan prosedur sesuai dengan protokol kesehatan penanganan COVID-19. Atas nama pemda dan gugus tugas, masyarakat Tanimbar tidak usah panik, cemas dan khawatir, karena semuanya telah kita tangani sesuai prosedur yang berlaku," pinta dia kepada media di pelabuhan Saumlaki. Moriolkossu pun berpesan kepada seluruh pelaku perjalanan bersama keluarga masing-masing untuk mempercayai Pemerintah Daerah (Pemda) dalam upaya pencegahan dan pemutusan mata rantai COVID-19 di daerah dengan 10 kecamatan itu dengan cara menaati semua SOP demi kebaikan bersama. Kemudian ia juga meminta dukungan doa agar Tanimbar tetap berada pada zona hijau dan terbebas dari paparan virus mematikan tersebut. "Bupati selaku ketua gugus dan wakil ketua lainnya kemarin telah mengunjungi rumah karantina. Prinsipnya rumah karantina telah siap untuk menampung para pelaku perjalanan selama 14 hari. Bagi keluarga para pelaku perjalanan harus mencintai saudara-saudara mereka yang dikarantina dengan menaati seluruh prosedur dan proses yang berlaku. Saya yakin jika kita semua menjalani dengan baik, Tanimbar akan tetap aman," pesannya. (Laura Sobuber) |
Masudin Sangaji Nilai TBM Rumah Inspirasi Iha-Ulupia Jadi Solusi Pengembangan Pendidikan di SBB Posted: 10 May 2020 01:54 PM PDT ![]() Lawatan Sangaji dirangkai dengan penyerahan bantuan buku bacaan, buka puasa bersama sekaligus diskusi lepas bersama para kepala sekolah dan pengurus TBM. Direktur Rumah Inspirasi, Muhammad Fahrul Kaisuku mengakui, silaturahmi orang nomor satu dilingkup dinas pendidikan SBB tersebut guna mempererat hubungan komunikasi antar TBM yang nota benenya ada ditengah-tengah masyarakat. "Kehadiran kadis di TBM ini kami apresiasi. Ditengah mewabahnya Covid-19 dan kondisi pendidikan di SBB kemudian menjadi semangat beliau melakukan silaturahmi," akui Kaisuku. Dalam kunjungan Kadis ke TBM Rumah Inspirasi, Kaisuku mengakui, banyak hal yang dibicarakan. Termasuk didalamnya membicarakan sejumlah persoalan pendidikan formal yang ada di negeri berteong Ama Iha-Ulupia tersebut. "Kami prioritaskan kepala sekolah dan tokoh pendidikan yang ada di negeri untuk ikut berdiskusi dengan beliau. Nyatanya, kepala dinas menerima banyak keluhan. Kami berkomitmen untuk mengawal pendidikan SBB terutama di negeri kita dengan memposisikan diri sebagai anak negeri yang peduli," tegas Kaisuku. Ditanyai perihal harapan TBM Rumah Inspirasi kedepan, Kaisuku meminta dukungan Kepala Dinas untuk mengetuk pintu sekolah formal. Dalam arti, sekolah-sekolah dapat memanfaatkan TBM diluar jam sekolah. Apalagi saat pendemi ini, anak anak di rumahkan. TBM bisa jadi solusi menjaga kehangatan akademik. Sementara Kepala Dinas Pendidikan, Dr. Masudin Sangaji memberikan apresiasi kepada pengurus TBM Rumah Inspirasi atas agenda tersebut. "Tugas kita adalah memastikan anak anak kita tetap belajar meski dari rumah. Taman baca ini bisa jadi solusi. Ini luar biasa membantu," akui Sangaji. Sangaji menjelaskan, upaya untuk meningkatkan minat baca masyarakat salah satunya adalah dengan pendirian Taman Bacaan Masyarakat. TBM Rumah Inspirasi bisa jadi percontohan. Harapannnya ada kreatifitas anak muda yang mendukung pemerintah seperti Taman Bacaan Masyarakat ini. "Saya melihat para pendirinya adalah generasi muda yang enerjik dan kreatif. Adanya keberadaan mereka dengan ide TBM adalah salah satu media selain perpustakaan untuk mengembangkan pendidikan di SBB. Ini patut diapresiasi," tegasnya. Lanjut dijelaskan, dalam keberadaan TBM berfungsi untuk Meningkatkan minat baca terutama anak didik. Selain itu emperkaya pengalaman belajar anak-anak dan menumbuhkan kegiatan belajar mandiri. "TBM memperluas wawasan anak didik kita terlebih kepada masyarakat. Ini tempat belajar sepanjang hayat saya pikir," paparnya. Dirinya berharap, sekolah-sekolah di negeri Iha Kulur dapat berpartisipasi mendorong anak didiknya masing-masing untuk memanfaatkan fasilitas yang telah disediakan anak muda kreatif di Iha Kulur. "Ini akan menjadi komitmen bersama katong Kas Bae SBB dari sektor pendidikan," pungkasnya. Untuk diketahui, hadir dalam silaturahmi sekaligus buka puasa bersama diantaranya, Pj Negeri Kulur Salihin Samal, Sekretaris Negeri Kulur Im Samal, Sekretaris Negeri Iha, Hasan Kaisupy, Babinsa Negeri Iha Kulur Serma Dulhamid Putuhena, Bahbinkamtibmas Brigpil Maulana Lattupono dan para kepala sekolah di Negeri Iha dan Kulur. (Cakranews.id) |
You are subscribed to email updates from #Lelemuku | Berita Lelemuku - Berita Terbaru dan Terkini. To stop receiving these emails, you may unsubscribe now. | Email delivery powered by Google |
Google, 1600 Amphitheatre Parkway, Mountain View, CA 94043, United States |